Tuesday, March 30, 2010

massa dan mob




Massa adalah istilah ilmu masyarakat, yang berbeda-beda orang menafsirkan artinya. Kadang – kadang kata itu menandakan sejumlah manusia, yang kebetulan pada suatu waktu terdapat bersama-sama. Ada juga yang mengatakan massa itu suatu golongan yang besar, kadang-kadang suatu gerombolan pendengar atau penonton yang jumlahnya besar (yang tidak ada organisasinya dan yang ada ikatan dan persamaan jiwanya pada tingkatan yang rendah)

Selanjutnya menurut Prof Dr P.J. Bouman, dalam massa, kepribadian, kepercayaan seseorang menjadi menurun, sedangkan emosi/perasaan naik, sehingga tidak jarang massa dapat bertindak atau berbuat sesuatu yang keji secara bersama-sama, kemudian tidak seorangpun mau bertanggungjawab.

Dalam Ensiklopedi Indonesia, massa berasal dari bahasa Latin dan bahasa Inggeris MASS. Massa adalah penggolongan orang-orang setujuan dan berpendirian sama, hubungan agak tetap misalnya kaum buruh yang berorganisasi, gerombolan murid-murid sekolah yang berdemonstrasi rnenuntut diturunkannya harga buku.

Menurut Herbert Blumer massa mempunyai ciri-ciri yang khas sebagai berikut
a) Massa terdiri dari orang-orang yang berasal dari segala lapangan kehidupan dan tingkatan dalam masyarakat ; karena sifatnya heterogin
b) Mereka tidak saling kenal mengenal satu sama lain (anonim)
c) Anggota massa tidak terdapat interaksi dan pertukaran pengalaman, karena itu mereka terpisah satu sama lain, hingga mempunyai sedikit kesempatan untuk “milling” seperti yang ada pada Crowd. Milling atau perputaran dimana para individu berputar dan berkeliling tidak menentu dan tanpa tujuan yang nyata.
d) Massa sangat longgar dalam ikatan organisasi atau bahkan tidak mempunyai organisasi secara jelas sehingga akibatnya tidak mampu bertindak secara teratur dan terarah seperti yang terdapat dalam crowd.

Dr Gerhart D.Wiebe seorang akhli psikologi menambahkan uraian Herbert Blumer bahwa massa tidak menunjukkan suatu status dalam masyarakat, akan tetapi jelas massa menunjukkan suatu jumlah orang yang sangat banyak.

Prof.Dr C.A. Mennicke membagi massa menjadi dua jenis, massa kongkrit dan massa abstrak.
Yang dimaksud dengan massa kongkrit adalah sekelompok manusia yang sudah terikat oleh suatu norma-norma tertentu, mempunyai ikatan batin, ikatan motif tertentu. Dengan kata lain massa konkrit telah mempunyai :
1) Ikatan batin dalam hal ini termasuk pula persoalan motif, persamaan solidaritas, emosi, rencana kerja atau program
2) Persamaan norma, mereka telah mempunyai peraturan serta norma tersendiri dan ini sebagai akibat dari selalu berkumpul
3) Mempunyai struktur yang jelas, jadi bukan lagi merupakan kumpulan orang-orang yang bersifat menggerombol begitu saja, tetapi sudah terbentuk suatu organisasi, dengan pimpinan yang tetap, pembagian kerja serta tujuan yang pasti.
4) Mempunyai potensi yang dinamis, dengan bentuknya yang kongkrit itu massa dapat merupakan suatu gerakan atau mempunyai fungsi gerakan. Misalnya gerakan Pramuka, gerakan Pemuda dan sebagainya.

Sedangkan massa yang abstrak adalah sejumlah atau sekumpulan manusia, yang sama sekali belum mempunyai ikatan yang merupakan satu kesatuan norma, emosi, motif dan berbagai kepentingan. Meskipun demikian mereka telah berkumpul atau bergerombol menjadi satu sebagai akibat adanya dorongan yang sama. Hal ini mungkin juga karena perhatian, kepentingan, rasa senasib yang menjadi dasar mereka berkerumun atau berkumpul.

Gustave Le Bon, memberi gambaran mengenai ciri-ciri massa sebagai berikut :
a. Kumpulan orang berjumlah ratusan bahkan ribuan.
b. Berkumpul, mengadakan hubungan hanya untuk sementara waktu,
c. Karena minat atau kepentingan bersama yang hanya sementara waktu.

William Mc Dougall, membagi massa menjadi dua macam yaitu : massa yang tidak tersusun dan massa yang tersusun
Massa yang tidak tersusun sering dinamakan crowd, harus lebih dahulu ada organisasi permulaannya sederhana untuk menjadi organisasi yang tersusun. Dalam organisasi yang tidak tersusun, banyak sekali pernyataan jiwa kolektif yang merupakan dasar dari pada massa tersusun.
Massa yang tersusun atau sering dinamakan massa terorganisir dan ini identik dengan apa yang dinamakan massa konkrit oleh Prof Dr C.A Mennicke.

Ada juga yang membagi massa menjadi massa yang terlihat dengan massa yang tidak terlihat Ditinjau dari segi sosiologis massa itu dapat terlihat, akan tetapi bila ditinjau dari segi psikologis massa itu tidak terlihat.
Untuk disebut massa orang tidak harus berkumpul disatu tempat tertentu, mereka tidak perlu saling melihat, bahkan tidak perlu saling kenal satu sama lain. Misalnya pembaca suratkabar, pendengar radio, penonton televisi atau para pengikut aliran politik tertentu atau suatu keyakinan tertentu.

Syarat utama adalah massa yang terlihat ataupun yang tidak terlihat , bahwa keduanya mempunyai ikatan pikiran, pertalian jiwa atau persamaan perasaan

Dalam massa yang terlihat misalnya rapat raksasa, pawai atau demonstrasi orang-orang yang mengikutinya ada kecenderungan memperlihatkan turunnya kecerdasan berpikir (intelegensia) dan naiknya perasaan (sentimen)

Turunnya intelegensia menyebabkan massa tidak dapat berpikir secara kritis, karena itu sifat massa adalah mudah sekali percaya dan sangat mudah terpengaruh sugesti, mempunyai kepatuhan kepada pimpinan terpercaya, gemar pada hal-hal yang pasti, tegas dan tidak ragu-ragu. Sifat massa yang lain suka kepada hal-hal yang besar dan agung, hal-hal yang sangat menakjubkan, sifat yang lain adalah rasa kurang tanggungjawab dan sering melakukan tindakan tanpa disadari. Naiknya sentimen atau perasaan menyebabkan massa mudah sekali tersinggung, sangat fanatik, bersemangat, berani, mempunyai rasa mampu, rasa berkuasa, gemar sensasi, hasratnya cepat ingin tercapai (tidak sabar) karena dapat berbuat suatu tanpa memikirkan akibat dan risikonya.

Drs. J.B.A.F. Mayor Polak.mengatakan yang dimaksud Massa adalah orang banyak yang tidak berkerumun disuatu tempat tertentu, tetapi mengikuti kejadian dan peristiwa yang penting dengan perantaraan alat-alat komunikasi modern. Massa adalah orang banyak yang tersebar, anonim dan heterogen, sepanjang mengenai persoalan dan kelakuan massal.




6. 2 CROWD.

Menurut Soerjono Soekamto SH.MA ukuran utama adanya crowd (kerumunan) adalah kehadiran orang-orang secara fisik. Crowd tersebut akan segera hilang atau lenyap apabila orang-orang telah bubar, dan karena itu crowd merupakan kelompok sosial yang bersifat sementara. Dengan demikian jelas bahwa Crowd tidak terorganisir.

Crowd dapat mempunyai pimpinan akan tetapi tidak atau kurang mempunyai pembagian kerja maupun system pelapisan sosial. Artinya interaksi didalamnya bersifat spontan dan tidak terduga atau direncanakan. Arti yang lain bahwa orang-orang yang hadir dan terkumpul mempunyai kedudukan yang sama. Identitas seseorang biasanya tenggelam dalam suatu crowd. Misal seorang guru, mahasiswa, pedagang dan tukang beca, sama-sama menunggu bis kota atau sedang antrean karcis kereta api. Crowd mudah sekali beraksi, karena individu-individu dalam crowd tersebut mempunyai satu pusat perhatian dan keinginan-keinginan mereka akan tersalurkan dengan mengadakan suatu aksi. Norma-norma dalam masyarakat sering membatasi terjadinya crowd. Kerumunan mempunyai kecenderungan untuk lebih suka merusak dari pada membangun. Banyak bukti bahwa kerumunan dianggap suatu gejala sosial yang kurang disenangi oleh masyarakat yang sudah teratur.

Namun Crowd tidak selalu mengarah ke hal-hal yang merusak, akan tetapi dapat diarahkan pada tujuan yang baik misalnya kumpulan manusia yang menghadiri pertemuan kerokhanian (keagamaan)

Crowd dapat dibedakan menjadi :
a. Berguna bagi organisasi kemasyarakatan
b. Timbul tanpa diduga sebelumnya,
c. Crowd yang dikendalikan oleh keinginan kelompok manusia itu sendiri,
d. Yang dikendalikan oleh keinginan pribadi.

Crowd dapat dibagi menjadi :
1) Crowd yang berartikulasi dengan struktur sosial, misalnya
a) Penonton dan pendengar yang formal (formal audiences), mempunyai pusat perhatian dan persamaan tujuan, sifatnya pasif. Contoh penonton film, orang mendengarkan khotbah,
b) Planned expressive group, kelompok ekspresif yang telah direncanakan, yang penting kerumunan itu mempunyai persamaan tujuan, dan menghasilkan kepuasan.
2). Crowd yang bersifat sementara (Casual Crowd).
a. Inconvenient aggregations, kumpulan yang kurang menyenangkan, orang menggunakan fasilitas-fasilitas yang sama misalnya antri karcis. Kehadiran orang lain merupakan halangan.,

b. Panic crowds, kerumunan dari orang-orang yang sedang panik, orang-orang bersama-sama berusaha menyelamatkan diri dari suatu bahaya,
c. Spectator crowds, terjadi karena orang-orang ingin melihat suatu kejadian tertentu. Kerumuman semacam ini hampir sama dengan formal audiences. Spectator Crowds biasanya tidak direncanakan. Kegiatan-kegiatan pada umumnya tidak terkendalikan.

3). Kerumunan yang berlawanan dengan norma-norma hukum (Lawless Crowds), terdiri dari
a) Acting mobs, kerumunan yang bertindak emosional. Ingin mencapai suatu tujuan tertentu dengan menggunakan kekuatan fisik yang berlawanan dengan norma yang berlaku di masyarakat.,
b) Immoral crowds, hampir sama dengan kelompok-kelompok ekspresif, tetapi bertentangan dengan norma-norma masya-rakat. Misalnya orang yang dalam keadaan mabuk.

Herbert Blumer: membedakan crowd dalam 4 (empat) macam :
1) The Casual Crowd, kerumunan yang terjadi secara kebetulan. Contoh orang berkerumun melihat etalase sebuah toko.
2) The Conventionalized Crowd, terbentuk sesuai dengan kebiasaan, terbentuknya berdasarkan aktivitas yang diarahkan kepada peraturan-peraturan tradisional. Kerumunan lebih banyak berpengaruh kepada kebudayaan,
3) An Acting Crowd. Kerumunan yang aktif, dapat disamakan dengan kerumunan yang agresif, bertujuan tidak atas satu tujuan tertentu. Keinginan individu yang ditandai oleh tuntutan baik berdasarkan kepentingan pribadi maupun golongan.
4) An Expressive Crowd, crowd terjadi karena curahan hati, tujuan ekspresif dari kepentingan pribadi. Tidak mempunyai tujuan yang jelas.

Robert M.Mac.Iver dan Ch.H.Page. mengklasifikasi crowd dalam 2 (dua) jenis :
yaitu The like interest crowd dan the common interest crowd. Keduanya masing-masing mempunyai dua sifat yaitu, Focused (terarah) dan Unfocused (tidak terarah).
Jadi menurut pembagian mereka crowd dapat dibagi 4 (empat) macam:
1) The like interest focused crowd, orang mengerumuni sesuatu kecelakaan atau orang berlarian karena ada kebakaran. Yang pertama karena ingin tahu (curiosity), yang kedua ingin menyelamatkan diri. Kedua sifat terarah, yaitu diarahkan terpenuhinya keinginan atau kepentingan individu (Crowd ini sama dengan causal crowd Herbert Blumer),
2) The like interest unfocused crowd, sejumlah orang berjubel , perhatian mereka tidak terarah kepada suatu hal, karena masing-masing berjubel di stasiun akan pulang mudik,
3) The common interest focused crowd : Orang bergerombol dalam sesuatu kerusuhan (riot),
4) The common interest unfocused crowd, pada waktu orang banyak saling berdesak-desakan di kala merayakan hari-hari Nasional atau perayaan-perayaan.

Menurut Hubert Bonner, Gejala-gejala timbulnya crowd sebagai berikut :
a) Orang-orang tergabung dalam crowd mereaksi perangsang-perangsang secara bersama-sama dalam batas lingkungan tertentu,
b) Orang-orang mempunyai kontak interaksi langsung dari yang satu dengan yang lain,
c) Perangsang yang sama menimbulkan tingkat ketegangan psikologis tertentu dikalangan orang-orang yang tergabung dalam crowd yang kemudian menyebabkan penguasaan diri sendiri (self control) menjadi lemah. Ketegangan psikologi ini mempunyai “circular character” dikalangan orang dalam crowd menjelma menjadi {collective response”).,
d) Collective response ini adalah proses milling , yang menjelma kegairahan yang makin hebat, mendorong orang lain dalam crowd, sehingga terjadi tindak tanduk irrasional yang menjurus ketidakan kekerasan,
e) Ketegangan akan menjalar menjadi tindak tanduk aktif. Tindak tanduk bermacam-macam dari yang pasif sampai agresif, dari yang tenang himgga penuh kekerasan.

6. 3 MOB.
Menurut J.B.A.F. Mayor Polak, Mob sering diterjemahkan dengan “kerumunan aktif” atau Crowd yang aktif
Tindakan-tindakan yang mengarah kepada kekacauan oleh mob disebut “riots”.
Seperti pada crowd maka terjadinya mob juga secara spontan, tanpa ada tata cara atau tradisi yang mengaturnya Tingkah laku kolektif mob tidak mempunyai dasar yang lazim atau menurut kebiasaan tertentu akan tetapi hanya suatu reaksi yang bersifat emosional dan impulsif. Reaksi semacam ini tidak atau kurang mengindahkan ukuran dan nilai kebudayaan. Dengan tidak adanya organisasi, pembagian kerja dan aturan , maka dengan sendirinya keaktifan mob biasanya bersifat destruktif, yaitu bertujuan untuk merusak. Untuk merusak ini sudah barang tentu tidak diperlukan suatu sistem dan organisasi tertentu, juga tidak perlu digunakan pola berpikir tertentu. Melempar batu untuk merusak rumah orang lain, mengoroyok orang adalah mudah karena tanpa suatu sistem .Perasaan semacam ini melepaskan perasaan yang tidak puas, kemarahan dan kejengkelan. Perasaan tidak puas semacam itu dalam suatu masyarakat yang teratur ditekan dan dikuasai atau lebih tepat dikendalikan. Dalam mob memberikan kesempatan untuk melepaskannya dan karena itu sangat mudah mencari sasaran yang akhirnya mencari korban.
Kegelisahan sosial merupakan dasar subur bagi timbulnya mob. Dengan demikian mob dapat bersifat revolusioner mapun dapat bersifat reaksioner.

Drs R.Rukomy. Menurutnya crowd dan mob mempunyau banyak persamaan. Adapun persamaannya ialah :
a) Keduanya merupakan sekumpulan orang banyak
b) Terjadinya karena suatu peristiwa,
c) Tidak adan diskusi dan refleksi,
d) Dimotivasikan oleh emosi dan impuls, perangsang,
e) Pesertanya terpadu sebagai suatu kesatuan yang dikuasai oleh emosi kolektif
f) Setiap kepribadian individual menurun sedemikian rupa sehingga akhirnya kepribadian tersebut lenyap.

Membedakan antara crowd dan mob yaitu mob dalah crowd yang sudah berada dalam kondisi agresif. Mob senantiasa berhubungan dengan tindakan-tindakan kekerasan, pengrusakan atau kerusuhan

Pertanyaan Latihan
Setelah mempelajari modul 6 Massa, crowd dan mob Anda diharapkan dapat menjawab pertanyaan berikut ini:
1. Apa hubungan mempelajari massa, crowd dan Mob dengan isi pasal 28 UUD 1945?
2. Sebutkan pengertian massa yang dimaksud oleh Prof.Dr P.J Bouman dan dan Herbert Blumer. Dimana letak persamaan dan perbedaannya ?
3. Apa yang dimaksud Dr Gerhart D.Wiebe, massa tidak menunjukkan status!
4. Menurut Prof Dr C.A Mennicke, massa dibagi dari dua jenis, yaitu massa abstrak dan massa konkrit. Apa ada kemungkinan massa konkrit berubah menjadi massa abstrak ?
5. Apa yang dimaksud dengan massa tersusun dan yang tidak tersusun ?
6. Beberapa akhli mengatakan ketiga istilah tersebut (massa-crowd-mob) tidak terorganisir, jelaskan!
7. Mengapa pendengar radio dan penonton televisi dikatakan massa juga. Jelaskan alasannya dengan contoh!
8. Para akhli menyorot Crowd dari berbagai sudut pandang mereka. Mengapa disertai contoh?
9. Crowd dan Mob itu sama atau hampir sama, kedua-duanya kerumunan, mengapa Mob dianggap berbahaya?
10. Sebutkan persamaan mob dan crowd !
Dimana letak perbedaannya antara Mob dan Crowd, berilah contoh

Contoh kasus.
Setelah pemerintahan orde baru berakhir, maka kebebasann mengeluarkan pendapat berkembang dengan pesatnya. Dimana-mana massa tidak terbendung ingin menyatakan perasaan dan pikiran mereka melalui demonstrasi. Apakah ada beberapa kebijakan yang mengurangi kebebasan mereka, atau ada sekelompok orang merasa ketidak adilan dari suatu kebijaksanaan. Masa yang tidak terorganisir adakalanya tindakan mereka sudah melampaui batas, merusak membakar, massa yang tertib berubah menjadi semacam mob, yang menurut Mayor Polak mob adalah crowd atau kerumunan yang aktif. Tindakan mengarah kepada kekacauan, kerusuhan dan huru hara. Mob tumbuh subur pada saat terjadinya kegelisahan sosial, rasa tidak puas. Gerakan yang tadinya mendapat dukungan banyak orang, berubah menjadi suatu cemooh, karena tindakan merusak, bukan lagi tidakan yang terpuji.
Sekarang gerakan massa berubah menjadi mob pada saat Pilkada di daerah-daerah, pengruskan bangunan milik pemda setempat, bangunan-bangunan untuk kepentringan rakyat, tak luput dari kehancuran..

Daftar bacaan
Sastropoetro, Santoso (1990), Pendapat Publik, Pendapat umum dan Pendapat Khalayak dalam komunikasi sosial. Bandung, Remaja Rosdakarya.

Susanto, Astris (1975), Pendapat Umum, Bandung, Karya Nusantara.

Sunarjo, Djoenaesih S (1984), Opini Publik. Yogyakarta, Liberty




Saturday, March 27, 2010

Fenomenologi



Fenomenologi adalah filsafat yang dirintis oleh Edmund Husserl (1900-1970) pada awal abad 20. tujuan pokoknya hendak membangun secara radikal fondasi-fondasi pengetahuan agar serangan-serangan skeptis terhadap rasionalitas dan prosedur-prosedurnya bisa diatasi. Dalam bab ini kami membatasi diri hanya pada pemaparan mengenai bagaimana metode fenomenologi ( yang disesuaikan untuk tujuan ilmiah) bisa membantu psikologi dalam membuatr penemuan dunia eksperiensial melalui cara-cara yang signifikan.
Bab ini berpegang pada pandangan bahwa riset kualitatif bukan hanya akan menghasilkan pengetahuan yang berguna melainkan juga bahwa riset kualitatif tersebut merupakan bentuk ilmu yang sama valid-nya seperti rangkaian prosedur lain yang bisa diterima ilmu pengetahuan. Tetapi disini bukan tempat untuk memperdebatkan hasil tersebut.
Karena fenomenologi menghadapi pengalaman-pengalaman dan makna-makna maka status ilmiahnya seringkali diragukan sehingga kita bermaksud untuk menunjukan bahwa riset fenomenologi mampu mengikuti ketentuan umum ilmu pengetahuan.

A. Membuat proyek penelitian yang bisa dijalankan.


Kebanyakan psikolog menghadapi permasalahan sebagai hal yang membuat mereka berkesempatan untuk melakukan penelitian akan tetapi semua permasalahan itu biasanya belum terumuskan, kabur dan amat tidak praktis untuk dapat dilaksanakan diperlukan pengarahan yang cermat dan sikap disiplin untuk mengubah suatu minat agar menjadi suatu proyek riset yang layak.

B. Dunia hidup pembelajaran

Jika kita hendak memahami suatu gejala dengan cara yang lebih baik dibandingkan bilakita melakukannya secara spontan dalam kehidupan sehari-hari tentu saja kita harus melakukan gejala tersebut secara lebih menyeluruh. Pemunculan gejala seperti itu dalam kehidupan sehari-hari yang oleh para fenomenolog disebut sebagai dunia hidup pembelajaran.

C. Penetapan data dan metode.

Kedua prosedur tersebut berkaitan erat sehingga lebih baik diperlakukan secara bersamaan. Hal yang perlu diperhatikan. :
1. kedua prosedur tersebut mengandung kemungkinan adanya kebetulan yang dimaksud disini adalah ada lebih banyak metode yang tersedia dibandingkan dengan yang kita pilih dan ada lebih banyak kejadian yang berlangsung dalam suatu latar riset daripada yang terekam oleh data kita. kunci bagi fenomenologi adalah persoalan bagaimana orang benar-benar mengalami dan menginterpretasi situasi-situasi mereka maka basis datanya sering kali berupa diskripsi retrospektif.
2. metode kedua yang disarankan oleh husserl adalah reduksi fenomenologis.

D. Analisis data
Terdapat 4 langkah pokok dalam analisis data :

1. Penelitian harus berpegang pada suatu sudut pandang psikologis, masuk kedalam sikap reduksi fenomenologis ilmiah, dan mencermati fenomena yang telah dikaji.
2. Penyusunan dan pembuatan bagian-bagian diskripsi
3. Tranformasi makna
4. Analisis
The new all the possible a the being in the two men had been the five who were going to
Tujuan dari tranformasi tersebut anara lain untuk menjadikan hal-hal yang tersirat menjadi hal yang tersurat. Serta agar semuanya secara diskriptif lebih tersampaikan dan lebih bisa memuat makna-makna psikologi.
Dengan demikian metode dan data saling berhubungan dengan amat erat, keduanya juga terkait dengan tujuan riset dan asumsi-asumsi yang berkenaan dengan psikologi.
Yang perlu digarisbawahi bahwa psikologi harus menyelami dunia subjektif partisipan sedalam mungkin karena memang dunia partisipan adalah hal yang subjektif. Akan tetapi makna-makna yang dihasilkan untuk memahami dunia itu dipihak ilmuwan adalah hal yang bersifat intersubjektif atau objektif.
Pembahasan mengenai struktur pengalaman juga tercakup dalam topic hubungan antar data dan metode. pembahasan ini adalah langkah terakhir dari prosedur-prosedur yang telah dijelaskan struktur diperoleh dengan melakukan tranformasi akhir atas satuan-satuan makna yang memiliki nilai khusus dalam penuturan-penuturan pengalaman tersebut.
Penting untuk disadari bahwa sebuah struktur bukan hanya mengacu pada unsure-unsurnyakuncinya melainkan juga pada hubungan diantara mereka. Sehingga dimungkinkan bagi struktur-struktur tersebut memiliki unsure-unsur yang sama namun tidak identik. Oleh karena itu diperlukan suatu pandangan yang bersifat menyeluruh untuk menilai hubungan unsure-unsur ini.
Mengkomunikasikan temuan

Rampungnya sebuah proses riset sesungguhnya adalah ketika bahan-bahan yang telah diterbitkan dibaca oleh kolega yang kompeten. Dengan demikian bagaimana data diinterprestasi dan dikomunikasikan juga merupakan hal yangpenti karena akan banyak kemungkinan yang masuk dalam proses ini. Khususnya bagi mereka yang berpegang perspektif penelitian yang tidak tergolong arus besar.

E. Persoalan yang harus dipikirkan

Semua peneliti yang berpengalaman mengetahui bahwa tidak ada metode yang sempurna. Masing-masing metode memiliki kekuatan dan keterbatasannya dalam proses riset bisa diperbaiki hanya ketika keterbatasan metode dibuat eksplisit sehingga batas-batas interprestasi terhadap temuan-temuan pun bisa ditetapkan.
Hal pertama yang perlu diperhatikan ketika data mentah untuk didiskripsi retrospektif diperoleh adalah adanya kemungkinan kekeliruan atau kebohongan dipihak partisipan akan tetapi dalam analisis psikologi tidaklah penting yang terpenting adalah bagaimana partisipan mengalami situasi-situasinya bahkan meskipun menyampiakannya berdasrkan ingatan mereka, kerena cara-cara tampilnya situasi dalam ingatan seseorang juga secara psikologis merupakan hal yang bisa mengungkapkan pemahaman tertentu.

Persoalan ketidak jujuran ini lebih problematis karena adanya kemungkinan pewawancara menemui penuturan yang tidak jujur, akibat singkatnya waktu wawancara atau karena ringkasnya penutura. Selain itu fakta dalam riset fenomenologis hanya sekedar mencoba mencari tahu apa yang terjadi dan ini berarti tidak ada hipotesis atau teori khusus yang diajukan sehingga sulit diperkirakan mengapa partisipan terdorang untuk berbohong.
Kerentanan lain dalam metode ini adalah fakta bahwa segenap prosesnya nampaknya bergantung pada subjektifitas peneliti khususnya terkait dengan langkah ketiga metode ini. Dimana ekspresi-ekspresi yang ada dijelaskan atas dasar sensitivitas psikologi.
Pendekatan fenomenologis mengakui adanya ketiadaan totalitas ini. Untuk itu karena pihak lain yang bersikap kritis tidak bisa langsung berbagi dengan peneliti fenomenologis dalam hal intuisi, diskriminasi, dan tranformasi makna. Maka peneliti meninggalkan suatu rekaman jejak mengenai prosesnya dalam keadaan selengkap mungkin pada akhirnya harus ditegaskan bahwa analisis harus dikerjakan dari sudut pandang inter subjektif. Artinya peneliti tidak tinggal menetap dalam sudut pandang yang semata-mata biografis melainkan berpegang pada sudut pandang dan sikap psikologis. Peran sebagai peneliti dan terus menerus sadar akan fakta bahwa pihak lain yang bersikap kritis akan meninjau intuisi-intuisi yang tengah disampaikan.

Subjek Dan Objek Dakwah


Pendahuluan


Latar belakang

Dakwah memiliki system. Sedangkan sebuah system memiliki unsure-unsur yang menjadi bagian penting sebuah system. Beberapa unsure dalam dakwah yakni da’i, mad’u, maddah, wasilah, thariqah, dan atsar. Tanpa adanya unsure tersebut maka dakwah akan berjalan tidak sempurna bahkan tidak akan bisa berjalan.
Disini penulis hanya akan membahas mengenai subjek dan objek dakwah. Yang keduanya adalah yang terpenting dalam unsure dakwah. Disamping untuk memenuhi tugas mata kuliah dakwah makalah ini dibuat agar kita mendapat tambahan wawasan yang tentunya akan menambah keimanan kita semua amien.


Rumusan masalah

1. Apa yang disebut dengan subjek dakwah?
2. Apa yang disebut dengan objek dakwah?

PEMBAHASAN


SUBJEK DAKWAH

Subjek dakwah biasa disebut dengan da'i adalah orang menjalankan melaksanakan kegiatan dakwah baik lisan ataupun tulisan, baik individu, kelompok maupun lembaga. Da'i oleh kebanyakan orang sering disebut mubaligh yakni orang yang menyampaikan ajaran islam. Namun sebenarnya sebutan ini konotasinya sangat sempit karena khalayak umum sering mengartikannya sebagai orang yang menyebarkan agama islam melalui lisan seperti khatib, penceramah agama dan sebagainya. Sehubungan dengan hal tersebut ada beberapa pengertian dari para pakar dalam bidang dakwah. :
1. Hasyimi, juru dakwah adalah penasihat, pemimpin dan pemberi ingat, yang menasihati dengna baik yang mengarah dan berkhotbah, yang memusatkan jiwa dan raganya dalam wa'at dan wa'id dan dalam membicarakan kampung akhirat untuk melepaskan orang-orang yang karam dalam gelombang dunia.
2. Nasarudin Lathief mendefinisikan , da'i adalah muslim dan muslimat yang menjadikan dakwah sebagai amaliah pokok bagi tugas ulama. ahli dakwah adalah wa'ad, mubaligh mustamain ( juru penerang ) yang menyeru, mengajak dan memberi pengajaran dan pelajaran agama islam
3. M Natsir, pembawa dakwah adalah orang yang memperingatkan dan memanggil supaya memilih, yaitu memilih jalan yang membawa pada keuntungan.
Namun pada dasarnya semua muslim itu berperan sebagai mubaligh atau orang yang menyampaikan ajaran islam. dalam bahasa komunikasi disebut komunikator. untuk itu dalam dakwah yang berperan sebagai da'i adalah :
1. Secara umum adalah setiap muslim yang mukallaf dimana bagi mereka kewajiban dakwah merupakan suatu hal yang yang melekat dan tidak dapat dipisahkan dari misinya sebagai penganut islam sesuai dengan hadits rasul “sampaikanlah walaupun satu ayat”.
2. Secara khusus adalah orang yang mengambil spesialisasi khusus ( mutakhasis ) dalam bidang agama islam yang dikenal panggilan dengan ulama.
Adapun sifat-sifat penting yang harus dimiliki oleh da'i secara umum adalah
a. mendalami al qur'an dan sunnah serta sejarah kehidupan rasul.
b. memahami keadaan masyarakat yang akan dihadapi.
c. berani mengungkapkan kebenaran kapanpun dan dimanapun.
d. iklhas dalam melaksanakan tugas dakwah dan tidak tergiur oleh nikmat materi yang hanya bersifat sementara.
Da'i merupakan unsur yang paling penting dalam dakwah karena tanpa adanya da'i, islam hanya merupakan sebuah ideologi yang tidak terwujud dalam kehidupan masyarakat. Sebaik-baiknya ideologi islam yang tidak terwujud dalam kehidupan masyarakat, ia akan tetap menjadi sebuah ide, ia akan tetap menjadi cita-cita yang tidak terwujud jika tidak ada manusia yang menyebarkannya
Abul A'la al Maududi dalam bukunya Tadzkiratul du'atil islam mengatakan bahwa sifat-sifat da'i secara perseorangan adalah sebagai berikut :
1. sanggup memerangi musuh dalam dirinya sendiri yakni nafsu.
2. sanggup hijrah dari hal-hal yang bersifat maksiat yang dapat merendahkan dirinya dihadapan Allah SWT dan dihadapan masyarakat.
3. mampu menjadi ushawtun hasanah bagi mad'unya
4. memiliki persiapan mental :
a. sabar, yang meliputi sifat-sifat yang teliti dan tekad yang kuat, tidak bersifat pesimis dan putus asa, serta selalu menjaga keseimbangan akal dan emosi.
b. senang memberikan pertolongan kepada orang lain dan bersedia berkorban, mengorbankan waktu, tenaga, pikiran, harta serta kepentingan yang lain.
c. cinta dan memiliki semangat yang tinggi dalam mencapai tujuan.
Dalam tafsir dakwah sifat-sifat da'i tersebut ditambahkan sebagai berikut :
1. tidak bersikap emosional, sebab dia hanya bertugas untuk menyampaikan kebenaran sedangkan petunjuk dan kesesatan ada ditangan Allah SWT. firman Allah dalam surat an-nahl ayat 125 : yang artinya “serulah (manusia) kepada jalan Tuhan mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan hendak bantahlah mereka dengan cara yang baik. sesungguhnya tuhan mu yang lebih mengetahui dan tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dia-lah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk.” (QS. An-Nahl)
2. bertindak sebagai pemersatu umat, bukan pemecah belah umat, mengutamakan pengertian islam yang sebenarnya bukan pengertian islam yang dikebirikan oleh kepentingan pribadi dan golongan. Syekh Muhammad Abduh dalam tafsir "al manar" mengatakan bahwasanya kemunduran umat islam dikarenakan mereka saling membantah dan bercerai-berai dalam kefanatikan masing-masing golongan. tiap-tiap golongan menganggap bahwa setiap tindakannya demi agama, padahal dalam kenyataannya mereka telah merobek-robek umat islam.
3. tidak bersifat materialistis atau dangan kata lain materi tdak menjadi tujuan utama dakwahnya
Quraish shihab menambahkan lagi :
1. da'i harus selalu membaca yang tertulis dan menulis segala hal yang berhubungan dengan masyarakatnya agar dakwahnya lebih menyentuh .
2. da'i harus siap mental untuk menghadapi situasi yang akan dialami.
3. da'i harus memiliki sikap yang terpuji dan sadar akan imbalan yang didambakan dari upaya dakwahnya.

OBJEK DAKWAH

Unsur dakwah yang kedua adalah mad’u atau penerima dakwah yakni manusia yang menerima isi dakwah dan menjadi sasaran dakwah, baik individu atau kelompok, baik manusia beragama islam atau non-islam.atau dangan kata lain manusia secara keseluruhan. Kepada manusia yang belum beragama islam tujuan dakwah untuk mengajak mereka masuk ke agama islam. Sedangkan untuk mereka yang beragam islam bertujuan untuk meningkatkan kualitas iman.
Mereka yang menerima dakwah lebih tepat dikatakan sebagai mitra dakwah daripada objek dakwah. Karena sebutan yang kedua lebih ke sifat pasif, padahal dakwah adalah suatu tindakan untuk menjadikan orang lain sebagai kawan berpikir tentang keimanan yang kemudian diupayakan untuk diamalkan bersama-sama. Al Qur’an mengenalkan kepada kita beberapa tipe mad’u. Secara umum mad’u dibadi menjadi 3 kelompok yakni mukmin, kafir, munafik.
Mad’u terdiri dari berbagai golongan manusia. Penggolongan mad’u itu sendiri antara lain:
1. dari segi sosiologis, masyarakat terasing, pedesaan, perkotaan, dan lain-lain
2. dari segi struktur kelembagaan ada golongan santri, abangan, priyayi, dll
3. dari segi tingkat usia ada anak-anak, remaja, dewasa.
4. dari segi profesi ada petani, dokter, dosen, dll
5. dari segi social ekonomis ada golongan kaya, miskin dan menengah.
6. dari segi jenis kelamin ada pria wanita.
7. dari segi khusus ada tuna netra, tuna rungu, tuna wisma dll
yang pada intinya semua manusia dari berbagai golongan merupakan mad’u
disamping itu mad’u juga bisa dibedakan berdasarkan respons mereka antara lain :
1. golongan simpati aktif yakni orang-orang yang menaruh simpati dan aktif memberi dukungan moril dan materiil terhadap kesuksesan dakwah. Mereka juga mengatasi rintangan yang dirasa menggangu kesuksesan dakwah, bahkan mereka rela berkorban segalanya demi kepentingan Allah.
2. golongan pasif yaitu mad’u yang masa bodoh dengan kegiatan dakwah namun tidak merintangi dakwah.
3. golongan antipati yakni mad’u yang tidak rela adanya dakwah atau tidak suka akan terlaksananya dakwah. Mereka menggunakan segala cara untuk menghalangi dakwah.


DAFTAR PUSTAKA

Aziz, Moh.Ali. Ilmu Dakwah. Jakarta: Prenada Media. 2004

Yaqub, Hamzah. Publistik Islam. Bandung,:CV Diponegoro. 1981


kecerdasan emosional


Latar belakang
Dalam kehidupan kerja terdapat beraneka macam manusia dengan kararkternya yang berbeda-beda. Disini penulis membedakan 2 macam kehidupan kerja dari segi lingkungan. Terdapat dua bagian besar kehidupan kerja. Dalam hal ini, penulis menamainya dengan dunia kerja “ kantoran” dan dunia kerja “lapangan” yang keduanya memiliki perbedaan yang cukup mendasar.
Jika dalam dunia kerja “kantoran” mungkin hanya segelintir konflik yang terjadi. Mungkin hanya sekitar masalah gaji dan jam kerja lembur. Noise dalam proses komunikasi pun hanya sedikit, mungkin ini yang menjadikan konflik dalam dunia kerja “kantoran” jarang terjadi. Sebenarnya dalam dunia kerja “kantoran” bukannya tidak ada konflik yang terjadi, melainkan jika ada konflik yang terjadi adalah “perang dingin” antar pegawai.
Sedangkan dalam dunia kerja lapangan tentu saja banyak karakter yang mewakili orang-orang yang bekerja disana. Ada istilah yang digunakan dalam menyebut orang yang bekerja di “lapangan” yakni “orang lapangan”. Orang-orang ini cukup terkenal dengan karakter mereka yang keras.

Rumusan masalah
1. apa dan bagaimana teori kecerdasan ?
2. bagaimana teori kecerdasan terutama kecerdasan emosi didalam kehidupan kerja?



Kecerdasan emosi atau dikenal dengan istilah Emotional Intelligence (EI) adalah kemampuan untuk mengerti dan mengendalikan emosi. Termasuk di dalamnya kemampuan untuk membina hubungan dengan orang lain di sekitarnya. EI ini tidak saling bertabrakan dengan IQ karena memang punya wilayah ‘kekuasaan’ yang berbeda. IQ umumnya berhubungan dengan kemampuan berpikir kritis dan analitis, dan diasosiasikan dengan otak kiri. Sementara, EI lebih banyak berhubungan dengan perasaan dan emosi (otak kanan). Kalau ingin mendapatkan tingkah laku yang cerdas maka kemampuan emosi juga harus diasah. Karena untuk dapat berhubungan dengan orang lain secara baik kita memerlukan kemampuan untuk mengerti dan mengendalikan emosi diri dan orang lain secara baik. Di sinilah fungsi dari kecerdasan emosi.
EI bukan merupakan bakat, tapi aspek emosi di dalam diri kita yang bisa dikembangkan dan dilatih. Jadi setiap orang sudah dianugerahi oleh Tuhan kecerdasan emosi. Tinggal sejauh mana pengembangannya, itu tergantung kemauan kita sendiri. Satu yang pasti, EI kita akan terbentuk dengan baik apabila dilatih dan dikembangkan secara intensif dengan cara, metode dan waktu yang tepat.
Ada lima wilayah utama dalam EI, yakni : mengenali emosi diri, mengendalikan emosi diri, memotivasi diri, mengenali emos orang lain dan membina hubungan dengan orang lain. EI yang baik akan mampu memaksimalkan prestasi kita. Kita bisa bekerja efektif dalam sebuah tim, bisa mengenali dan mengendalikan emosinya sendiri dan orang lain dengan tepat. Umumnya, orang yang memiliki EI tinggi akan terlihat bahagia dan produktif serta sehat jasmani dan rohani.
2.Aspek-Aspek Kecerdasan Emosi
Aspek - aspek kecerdasan emosi menurut Rakhmat, 1985 adalah sebagai berik
a. Pengelolaan diri
Mengandung arti bagaimana seseorang mengelola diri dan perasaan-perasaan yang dilaminya.
b. Kemampuan untuk memotivasi diri
Kemampuan ini berguna untuk mencapai tujuan jangka panjang, mengatasi setiap kesulitan yang dialami bahkan untuk melegakan kegagalan yang terjadi.
c. Empati
Empati ini dibangun dari kesadaran diri dan dengan memposisikan diri senada, serasa dengan emosi orang lain akan membantu anda membaca dan memahami perasaan orang lain tersebut.
d. Ketrampilan sosial
Merupakan ketrampilan yang dapat dipelajari seseorang semenjak kecil mengenai pola-pola berhubungan dengan orang lain.
3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kecerdasan Emosi
Walgito (1993) membagi faktor yang mempengruhi pesepsi menjadi dua faktor yaitu :
a. Faktor Internal.
Faktor internal adalah apa yang ada dalam diri individu yang mempengaruhi kecerdasan emosinya. Faktor internal ini memiliki dua sumber yaitu segi jasmani dan segi psikologis. Segi jasmani adalah faktor fisik dan kesehatan individu, apabila fisik dan kesehatan seseorang dapat terganggu dapat dimungkinkan mempengaruhi proses kecerdasan emosinya. Segi psikologis mencakup didalamnya pengalaman, perasaan, kemampuan berfikir dan motivasi.
b. Faktor Eksternal.
Faktor ekstemal adalah stimulus dan lingkungan dimana kecerdasan emosi berlangsung. Faktor ekstemal meliputi: 1) Stimulus itu sendiri, kejenuhan stimulus merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi keberhasilan seseorang dalam memperlakukan kecerdasan emosi tanpa distorsi dan 2) Lingkungan atau situasi khususnya yang melatarbelakangi proses kecerdasan emosi. Objek lingkungan yang melatarbelakangi merupakan kebulatan yang sangat sulit dipisahkan.


1. Pengertian Kecerdasan Emosi
Kecerdasan emosi atau dikenal dengan istilah Emotional Intelligence (EI) adalah kemampuan untuk mengerti dan mengendalikan emosi. Termasuk di dalamnya kemampuan untuk membina hubungan dengan orang lain di sekitarnya. EI ini tidak saling bertabrakan dengan IQ karena memang punya wilayah 'kekuasaan' yang berbeda. IQ umumnya berhubungan dengan kemampuan berpikir kritis dan analitis, dan diasosiasikan dengan otak kiri. Sementara, EI lebih banyak berhubungan dengan perasaan dan emosi (otak kanan). Kalau ingin mendapatkan tingkah laku yang cerdas maka kemampuan emosi juga harus diasah. Karena untuk dapat berhubungan dengan orang lain secara baik kita memerlukan kemampuan untuk mengerti dan mengendalikan emosi diri dan orang lain secara baik. Di sinilah fungsi dari kecerdasan emosi.
EI bukan merupakan bakat, tapi aspek emosi di dalam diri kita yang bisa dikembangkan dan dilatih. Jadi setiap orang sudah dianugerahi oleh Tuhan kecerdasan emosi. Tinggal sejauh mana pengembangannya, itu tergantung kemauan kita sendiri. Satu yang pasti, EI kita akan terbentuk dengan baik apabila dilatih dan dikembangkan secara intensif dengan cara, metode dan waktu yang tepat.
Ada lima wilayah utama dalam EI, yakni : mengenali emosi diri, mengendalikan emosi diri, memotivasi diri, mengenali emos orang lain dan membina hubungan dengan orang lain. EI yang baik akan mampu memaksimalkan prestasi kita. Kita bisa bekerja efektif dalam sebuah tim, bisa mengenali dan mengendalikan emosinya sendiri dan orang lain dengan tepat. Umumnya, orang yang memiliki EI tinggi akan terlihat bahagia dan produktif serta sehat jasmani dan rohani.
2. Aspek-Aspek Kecerdasan Emosi
Aspek - aspek kecerdasan emosi menurut Rakhmat, 1985 adalah sebagai berikut :
a. Pengelolaan diri
Mengandung arti bagaimana seseorang mengelola diri dan perasaan-perasaan yang dilaminya.
b. Kemampuan untuk memotivasi diri
Kemampuan ini berguna untuk mencapai tujuan jangka panjang, mengatasi setiap kesulitan yang dialami bahkan untuk melegakan kegagalan yang terjadi.
c. Empati
Empati ini dibangun dari kesadaran diri dan dengan memposisikan diri senada, serasa dengan emosi orang lain akan membantu anda membaca dan memahami perasaan orang lain tersebut.
d. Ketrampilan sosial
Merupakan ketrampilan yang dapat dipelajari seseorang semenjak kecil mengenai pola-pola berhubungan dengan orang lain.
3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kecerdasan Emosi
Walgito (1993) membagi faktor yang mempengruhi pesepsi menjadi dua faktor yaitu :
a. Faktor Internal.
Faktor internal adalah apa yang ada dalam diri individu yang mempengaruhi kecerdasan emosinya. Faktor internal ini memiliki dua sumber yaitu segi jasmani dan segi psikologis. Segi jasmani adalah faktor fisik dan kesehatan individu, apabila fisik dan kesehatan seseorang dapat terganggu dapat dimungkinkan mempengaruhi proses kecerdasan emosinya. Segi psikologis mencakup didalamnya pengalaman, perasaan, kemampuan berfikir dan motivasi.
b. Faktor Eksternal.
Faktor ekstemal adalah stimulus dan lingkungan dimana kecerdasan emosi berlangsung. Faktor ekstemal meliputi: 1) Stimulus itu sendiri, kejenuhan stimulus merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi keberhasilan seseorang dalam memperlakukan kecerdasan emosi tanpa distorsi dan 2) Lingkungan atau situasi khususnya yang melatarbelakangi proses kecerdasan emosi. Objek lingkungan yang melatarbelakangi merupakan kebulatan yang sangat sulit dipisahkan.





Friday, March 26, 2010

Menyelidiki penipuan terhadap konsumen




Wartawan investigasi selalu hampir mendapat apresiasi yang tinggi dari public ketika berhasil mengungkap kasus penipuan konsumen. Konsumen biasanya ditipu oleh iklan yang menyesatkan, penjual yang culas, barang yang bermutu rendah atau harga yang terlalu mahal.
Wartawan mungkin maju selangkah lagi dan mengambil keputusan untuk terlibat dengan menjadi sebagai korban dengan menanggapi iklan atau telepon dan kemudia melaporkannya kepada pihak yang berwewang. Mereka mungkin juga menyamar menjadi calon tenaga penjaja untuk mengungkap apa yang tampaknya merupakan taktik penjualan yang curang.

Berita investigasi terhadap konsumen bisa berkisah tentang korban, menyebutkan nama pelakunya ataupun menuntut tindakan dari pejabatnya. Penipuan terhadap konsumen tidak hanya sebatas pada bisnis swasta atau individu. Pemerintah bisa memegang peranan sebagai penipu dari jarak jauh terhadap konsumen ketika sedang mengelola program public, seperti tunjangan penganguran atau bantuan kesejahteraan.publik mencari bantuan dari media ketika pemerintah mulai bertele-tele dan tidak jujur.
Wartawan investigasi memiliki cara khusus dalam mengungkap masalah penipuan.
a. Mereka menemukan besarnya masalah dengn berbicara dengan instansi yang menampung keluhan konsumen.
b. Mereka mempelajari sebagian aspek teknis dari masalah konsumen dengan professional yang bisa mengajari mereka.
c. Mencari orang yang sudah menderita penipuanguna mendengarkan kisah mereka.
Wartawan bisa mendapatkan informasi masalah penipuan dari instansi yang menampung keluah konsumen. Antara lain :

a. Biro bisnis lebih baik. Adalah sebuah organisasi yang didanai oleh kalangan bisnis untuk menyingkirkan apel busuk yang merusak citra bisnis mereka.
b. Kelompok bantuan hukum. Beberapa organisasi swasta didanai untuk menyediakan kelompok bantuan hukum bagi mereka yang tidak memiliki pengacara. Kelompok bantuan hukum menampung keluhan dan membantu didalam maupun diluar pengadilan.
c. Pengadilan. Bahkan rakyat kecil dapat pergi ke pengadilan dan mendapatkan bantuan atas ketidakadilan ringan. Arsip pengadilan demikian terbuka.
d. Organisasi warga. Suatu kelompok besar konsumen bisa saja bersatu untuk membentuk organisasi yang longgar. Kelompok ini berguna bagi wartawan untuk memberikan pengetahuan nyata tentang subjeknya.
e. Penipu ynag sudah bertobat. Mantan penipu yang bertobat merupakan sumber yang tidak usah dikatakan lagi kredibilitasnya.
Untuk menghasilkan partisipasi yang lebih aktif wartawan bisa menggunakan berbagai sarana antara lain :
a. Bekerja dengan skema. Wartawan bisa bekerja dengan langsung ikut berpartisipasi sebagai calon penjaja dalam sebuah skema kasus penipuan.
b. Melakukan survey terencana. Survey ini akan menunjukan secara langsung kesempatan yang sah dengan sebuah rayuan penipuan.

Menyelidiki bisnis swasta.

Tanggung jawab wartawan juga mencangkup tentang sector swasta untuk memantau apakah pemerintah sudah menjalankan tugasnya dalam mengatur bisnis tersebut dengan semestinya. Karena memang pemerintah yang berhak untuk mengatur bisnis swasta. Tanggung jawab ini juga termasuk pengecekan atas perusahaan yang memiliki kontrak dengan pemerintah. Untuk memastikan apakah public mendapatkan apa yang mereka inginkan dari kontrak tersebut.

Untuk tujuan wartawan investigasi, bisnis dapat dibagi menjadi beberapa kelompok dan kemudian diteliti.
Usaha nirlaba
Ketika wartawan melihat sebuah organisasi nirlaba, mereka memastikan untuk mengetahui apakah pengurusnya mengambil keuntungan dari status dengan menyalurkan uang ke usaha lain yang mereka jalankan. Mereka yang menggunakan usaha nirlaba mungkin akan menggunakan keuntungan posisi dan menyewakan kekayaan mereka dengan sewa yang mahal untuk kepentingan mereka sendiri atau dengan melakukan kontrak dengan perusahaan pencari laba yang lain. Ini jelas merupakan penyalah gunaan status nirlaba mereka dan bertentangan dengan kepentingan umum.

Usaha pencari laba

Korporasi diatas kertas.
Korporasi diatas kertas mungkin mempunyai fungsi sebagai mendapatkan kontrak atau menyewakan lagi kekayaan mereka kepada korporasi lain. Jika pilihan diberikan kepada kelompok wanita atau kaum minoritas dalam pemberian kontrak pemerintah atau orang-orang tertentu tidak boleh mendapatkan kontrak karena bisa menimbulkan konflik kepentingan. Maka korporasi diatas kertas bisa dibentuk sebagai jalan tengah untuk menyamarkan keterlibatan mereka yang sebenarnya dan memenuhi persyaratan pemerintah.
Korporasi profesi.
Korporasi ini didirikan agar profesi seseorang terpisah dari kehidupan mereka. Karena seseorang bertanggung jawab atas perilaku profesinya maka jarang menjadi persoalan dalam menceritakan sebuah berita investigasi apakah sebuah tindakan sudah dilakukan oleh seseorang; tetapi pemisahan ini untuk akan terlihat dalam kasus pengadilan dan dokumen public lain.
Kemitraan.
Kemitraan dibentuk untuk menjalankan usaha kecil untuk menanam modal diusaha yang lebih besar. Mitra usaha umum dalam kemitraan itu mengendalikan usaha itu dan bertanggung jawab atas operasinya. Mitra usaha terbatas tidak bekerja secara aktif namun mendapakan laba.
Korporasi swasta.
Korporasi ini menjalankan toko dan pabrik membangun gedung dan menyediakan jasa layanan keuangan. Karena dimiliki swasta mereka tidak wajib untuk menunjukan laporan keuangan mereka. Mereka memang menunjukan laporan keuangan mereka ke pemerintah namun hanya bersifat swasta guna untuk penghitungan pajak.
Walaupun catatan keuangan mereka bersifat pribadi namun wartawan invetigasi punya bekal untuk menyelidiki korporasi swasta melalui sejumlah besar arsip public.
a. Kasus pengadilan. Pengadilan perdata adalah tempat yang kumuh bagi dunia perdagangan. Ketika usaha kecil bekerja keras untuk mencari kepercayaan public justru korporasi swasta menyingsingkan lengan baju untuk mengupayakannya melalui pengadilan. Perusahaan satu menggugat perusahaan lain karena tidak membayar utang, melanggar perjanjian. Arsip itu terbuka bagi public dan mencangkupo kesaksian dibawah sumpah.
b. Arsip real estate. Usaha kecil memiliki gedung darimana mereka menjalankan usaha mereka dna mereka mendapatkan modal dengan jaminan gedung itu. Arsip public tentang kepemilikan property dan hipotik mungkin menyediakan informasi penting tentang usaha kecil.
c. Perizinan. Kebanyakan usaha eceran membutuhkan izin untuk beroperasi dan diperiksa oleh pejabat local. Laporan pemeriksaan usaha biasanya bersifat public.

Korporasi public.
Inilah usaha yang paling banyak berpengaruh. Merka termasuk perusahaan minyak, penerbangan, dan jaringan hotel. Perusahan juga melapor kepada instansi-instansi penngatur. Perusahaan asuransi harus melaporkan keuangan mereka ke negara dan arsip mereka terbuka untuk public. Wartawan harus mengetahui instansi mana yang mengatur perusahaan yang sedang mereka teliti.
Informasi itu sangat berharga ketika wartawan menyelidiki praktik umum sebuah jenis jasa . proyek demikian akan melibatkan banyak penelitian atas sebagaimana mungkin perusahaan itu dan mempelajari bagaimana mereka diatur wawancara dengan pemimpin tentang bagaimana mereka beroperasi dan publikasi perdagangan.
Sumber lain dari informasi ini adalah karyawan dan mantan karyawan. Karyawan yang dipecat biasanya dapat dibujuk tentang hal itu. Nama mereka biasanya dapat ditemukan dalam daftar nama dipengadilan. Namun informasi yang diberikan oleh orang-orang ini tidak bersifat documenter. Informasi ini hanya sebagai petunjuk dan arahan bagi seorang wartawan.

Menyelidiki pelayanan kesehatan.

Dalam menyelidiki pelayanan kesehatan wartawan mungkin akan memilih untuk hanya melihat aspek biayanya saja dan meyerahkan berita beritya teknisnya kepada specialist. Tapi kompetensi dan prosedur medis mungkin juga diselidiki wartawan jika mereka mau menyisihkan waktu untuk memahami pengetahuan bidang tertentu dalam pelayanan kesehatan sampai tingkat dimana mereka mereka bisa secara akurat menyederhanakan dan menyampaikan pengetahuannya kepada pembaca.

Biaya
Sebuah fasilitas kesehatan mungkin juga meminta bayaran tinggi kepada pasien. Jika itu adalah perusahaan pencari laba maka mereka akan membatasi jumlah pengeluaran dan mengambil uang hasil usaha mereka untuk dijadikan laba. Jika itu perusahaan nirlab maka mereka akan merancang cara-cara menarik uang dari fasilitas itu dengan menyewakan peralatan atau melakukan kontrak dengan perusahaan pencari laba yang mereka miliki. Cara demikian akan mendorong tingginya biaya perawatan kesehatan tanpa meningkatkan pelayanan.
Laporan keuangan
Rumah sakit dan fasilitas perawatan lainnya yang dibiayai oleh medicare dan medicaid harus menyampaikan laporan keuangan kepada dinas kesehatan dan pelayanan kemanusiaan A.S. perusahaan nirlaba juga harus membuat laporan keuangan public kepada dinas pendapatan dalam negeri.
Tagihan pasien.
Sebuah dokumen lain yang bisa memberikan informasi lain tentang fasilitas pelayanan kesehatan adalah tagihan rinci. Tagihan ini merupakan arsip pribadi tetapi pasien yang yakin bahwa dia ditagih berlebihan mungkin mau memperlihatkannya kepada wartawan. Tagihan yang dibiayai atas nama pemerintah mungkin bersifat public setelah nama pasien dan informasi pribadi lainnya sudah dihapus.
Survey
Satu cara lain untuk menyelidiki biaya fasilitas medis adalah dengan memisahkan semua tagihan yang bersifat medis dengan tagihan yang bersifat tidak medis seperti biaya obat, ruang bedah dan layanan ruang gawat darurat. Dua perhitungan terpisah itu akan menunjukan berapa jumlah biaya yang ditarik jasa diluar jasa medis di fasilitas tersebut. Angka-angka itu bisa dibandingkan dengan angka-angka rumah sakit lain untuk menetukan mana diantara mereka yang menghabiskan uang paling banyak dibidang yang dianggap paling vital.
Kompetensi
Investigasi dalam kompetensi pelayanan kesehatan akan mencangkup penelitian atas fasilitas dan para professional yang menjalankan perawatan kesehatan. Kesimpulan kompetensi sulit untuk dicapai namun wartawan investigasi mempunyai sarana tersendiri untuk membantu mereka.
Pemeriksaan
Rumah sakita dan panti asuhan adalah jenis usaha yang paling diatur oleh pemerintah A.S. fasilitas pelayanan adalah sasaran dari sederet petugas pemeriksaan dalam membuat laporan arsip public.
Izin medis
Seorang professional medis biasanya mendapatkan izin dari sebuah dinas atau divisi esndiri didalam dinas pemberi izin.pejabat badan pengatur mendengarkan keluhan tentang praktik selain dari biaya yang ditarik den mencabut izin. Keputusan demikian dapat oleh dewan praktis yang berizin dan berpengalaman dalam bidang yang sama halnya dengan praktisi yang menimbulkan masalah tersebut. Keputusan itu tidaklah final karena praktisi medis dapat naik banding dalam system peradilan perdatauntukj membatalkan keputusan itu.wartawan investigasi pertama-tama akan memastikan bahwa seorang dokter sudah mendapatkan izin manakala ia mengaku sebagai professional dengan memajang sebuah papan nama atau iklan wartawan mengecek bagian pemberi izin negara bagian dan universitas dimana orang itu mengaku sudah belajar. Para profesioanal yang izinnya sudah dicabut satu Negara bagian mungkin saja akan berpindah ke Negara bagian yang lain. Sebadgian malah ada yang menipu kelas berat karena tidak memiliki surat izin atau pendidikan medis, memalsukan keterampilan dan sertifikat mereka.


Tuntutan hukum.
Beberapa dokter beresiko digugat dengan dakwaan malpraktik karena mereka bekerja diruang darurat atau bidang-bidang yang sangat sulit seperti bedah. Maka besarnya keluhan malpraktik tidak selalu berarti kurangnya kompetensi. Namun keluhan malpraktik dapat menjadi penting dalam menguraikan prosedur medis dan mengindentifikasi pasien yang kemudian bisa diwawancarai oleh wartawan.

Merancang penyelidikan televisi

Laporan investigasi untuk jaringan televisi local, jaringan berita dan sindikasi.

Sebuah stasiun siar mempunyai signal yang mencakup kawasan metropolitan ataupun regional atau pasar. Pasar metropolitan adalah sebuah kawasan perkotaan luas dengan jumlah penduduk melampaui satu juta jiwa . pasar regional sendiri terdiri dari sebuah kota yang lebih kecil yang membentuk kawasan perdagangan. Pasar metropolitan dan regional dengan persaingan langsung malalui liputan lokallah yang memanfaatkan ketrampilan wartawan investigasi.

Laporan investigasi untuk pasar tv regional.
Wartawan investigasi hidup dari persaingan jurnalistik dan itu sebabnya stasiun tv regional memberikan kesempatan yang lebih besar ketimbang Koran kecil. Seorang wartawan mungkin akan percaya bahwa akan tidak popular kalau menyelidiki tokoh setempat dalam sebuah pasar yang jarang penduduknya kareba kesetiaan local.

Pasar tv regional
Laporan investigasi di pasar tv regional punya bobot kepentingan dan penampilan yang tinggi. Berita sering diupayakan untuk ditampilkan pada jam-jam penuh penonton dan berita demikian biasanya diiklan dulu. Setiap kawasan mungkin banyak unit pemerintah, biasanya sebuah universitas besar dan beberapa perguruan tinggi, industri khusu yang mempekerjakan banyak orang jelas ada keprihatinan lingkungan. Stasiun tv regional mungkin tidak selalu memiliki wartawan yang bisa ditugaskan sepenuhnya untuk menyelidiki berita tapi wartawan yang lebih senior mungkin bisa dipanggil untuk menggarap berita extra special ini.

Pasar tv metropolitan
Stasiun tv besar mungkin memiliki program laporan investigasi penuh sering dengan tim wartawan tetap yang punya nama sendiri seperti channel three spotlight group. Mereka seterampil dengan rekan mereka dimedia cetak, yang juga menganggap mereka sebagai pesaing. Seperti Koran kota besar, stasiun tv besar pun juga mengingkan berita investigasi yang berkembang menjadi berita tyang heboh. Dan mereka ingin investigasi yang terencana itu disiarkan pada jam sibuk untuk mendapatkan penghargaan jurnalistik yang bergengsi.

Ide berita untuk pasar besar
Selain luasnya jajaran ide berita dipasar regional, kawasan yang lebih besar memiliki keprihatinan soal transportasi, Bandar udara, perumahan rakyat, anggaran pemerintah local dengan angka-angka yang mencengangkan. Berita yang akan unik dipasar adalah misalnya apakah wilayah wilayah berpengaruh tertentu mendapatkan pelakuan yang lenih baik ketimbang wilayah lain. seperti sekolah, taman dipemukiman yang lebih baik mendapatkan perawatan yang lebih baik dari pada dipemukiman miskin.

Pelaporan investigasi jaringan berita dan sindikasi tv nasional.
Divisi dari jaringan berita punya uang dan keterampilan untuk menyiarkan secara nasional berita-berita penting dan hasil kerja mereka sangat bergengsi. Jaringan berita-berita menyisipkan berita investigasi selama siaran berita mereka dan punya program khusus yang berjangka panjang yang disebut dengan berita investigasi.perilaku tidak pantas ditingkat tinggi di pemerintahan dan isu kesehatan, keselamatan dan social ditingkat nasional adalah tonggak dalam program investigasi jaringan program.
Program berita jaringan dan sindikasi televise menyoroti berita investigasi untuk alas an yang sama dengan media berita lain, karena berita itu mendebarkan, sering melibatkan kamera tersembunyi dan jenis jurnalisme asli bisa dipromosikan lebih dulu.
Stasiun nirlaba yang di tunjang dana masyarakat bisa menghasilkan berita investigasi. Ciri laporan mereka lebih panjang dan lebih dalam daripada laporan investigasi tv lainnya. Berita mereka tidak perlu disisipi iklan mungkin lebih bebas dari pengaruh iklan. Sementara persaingan dan seni panggung merupakan bagian dari pelaporan investigasi tv dan ganjarannya adalah khalayak yang menghargainya wartawan sukses tahu bahwa mereka punya musuh yang sama yakni orang-orang yang mengambil keuntungan dari pembayar pajak dan konsumen.

Coitus interruption (Menumpahkan sperma diluar vagina !)

Salah tembak sperma ? Tobat ! Tobat ! Ini sangat tidak Islami. Karena sperma sungguh keramat dan tidak bisa ditumpahkan ke sembarang. Kalau begitu, mengapa Muhamad sendiri menumpahkan spermanya pada jubahnya dan jubah cucu … maaf isterinya, Aisha, sampai ia harus membersihkannya agar si Muh tidak terhalang solatnya ?

Bacalah apa yg dikatakan Bibi Aisha:

Sahih Bukhari Volume 1, Book 4, Number 231:
Diriwayahkan Sulaiman bin Yasar:
Saya bertanya kpd 'Aisha ttg baju yg dikotori dgn air mani. Jawabnya, "Saya sering mencucinya dari pakaian Rasulullah dan ia pergi sholat saat bekas2 air masih nampak."

Sunaan Abu Dawud: Book 11, Number 2161:

Diriwayahkan Aisha, Ummul Mu'minin:
Saya dan Rasulullah (saw) sering tidur disatu kain pada malam hari saat saya menses. Kalau ada hal dari saya mengotorinya, ia mencuci bagian kotoran itu, dan bukan bagian lain. Kalau ada hal dari dirinya yg mengotori pakaian saya, ia mencuci bagian itu dan tidak mencuci bagian lain dan ia bersolat dgnnya (yi kain tsb).

Kita perlu memikirkan apakah Muhamad (saw) mempraktekkan coitus interruptus. Mungkinkah itu alasannya Aisha tidak pernah hamil ?

Bgm dgn tentara2nya Muhamad (saw) ? Mereka sebenarnya pemburu sex. Kapanpun mereka menangkap wanita kafir, mereka akan segera menggenjotinya. Malah ada yg menggenjoti tawanan wanita yg hamil ! Ini begitu kelewatan sampai Muhamad sendiri harus melarang senggama dgn tahanan wanita yg hamil pada penyerangan terhdp Khaibar (ref. 10, p.510).

Tetapi larangan ini juga tidak menghindari Jihadi menikmati tubuh wanita2 tidak bersenjata ini dgn cara menembakkan sperma mereka diluar vagina perempuan yg mereka siksa itu.

Sahih Bukhari: Volume 7, Book 62, Number 137:
Diriwayahkan Abu Said Al-Khudri:
Kami mendapatkan tahanan wanita sbg jarahan perang dan kami melaksanakan coitus interruptus dgn mereka. Jadi kami tanya Rasulullah mengenai hal itu dan ia menjawab
… "Tidak ada jiwa yg akan hidup kalau memang tidak ditakdirkan ..."

Sahih Bukhari: Volume 7, Book 62, Number 135:
Diriwayahkan Jabir:
Kami biasa mempraktekkan coitus interruptus selama hidupnya rasulullah.

Sahih Bukhari: Volume 9, Book 93, Number 506:
Diriwayahkan Abu Said Al-Khudri:
Ketika dalam peperangan dengan Bani Al-Mustaliq, mereka (tentara Muslim) menangkap tawanan2 wanita dan ingin menyetubuhi wanita2 itu tanpa membuat mereka hamil. Maka mereka (tentara Muslim) tanya pada Nabi tentang azl/coitus interruptus. Kata Nabi, “Sebaiknya kalian tidak melakukannya, karena Allah sudah menentukan siapa yg akan diciptakannya." Qaza'a mengatakan, "saya mendengar Abu Sa'id mengatakan bahwa nabi mengatakan, 'Tidak ada jiwa yg tercipta kecuali Allah yg menciptakannya."

Dgn kata lain : jangan menumpahkan sperma diluar vagina, karena kalau perempuan itu hamil, itu toh kemauan Allah.

Sahih Bukhari: Volume 7, Book 62, Number 136:
Diriwayahkan Jabir:
Kami biasa melakukan azl/coitus interruptus ketika Qur’an diwahyukan. Jabir menambahkan: Kami biasa melakukan azl/coitus interruptus semasa hidup Rasul Allah ketika Qur’an sedang diwahyukan.

Kombinasi dahsyat ! Coitus interuptus dan wahyu Allah … ayat2 Kamasutra saja KALAH !

Lebih banyak lagi ahadis utk menghibur anda !

Sahih Muslim Book 008, Number 3371:
Abu Sirma berkata kepada Abu Sa'id al Khadri: O Abu Sa'id, apakah kau mendengar Rasul Allah berkata tentang al-azl/coitus interuptus? Dia berkata: Ya, dan menambahkan: Kami pergi bersama Rasulullah dalam perjalanan ke Bi'l-Mustaliq dan mengambil tawanan2 wanita Arab yang cantik2; kami terangsang melihat mereka, karena kami jauh dari istri2 kami, (tapi pada saat yang sama) kami juga ingin menggunakan mereka sebagai sandera untuk ditebus (dengan uang). Karena itu kami mengambil keputusan untuk berhubungan seks dengan mereka tapi dengan melakukan azl/coitus interruptus ….

Namun kami mengatakan: Kami melakukan tindakan selagi Rasullullah berada diantara kita; mengapa tidak menanyakannya ? … Dan Rasulullah menjawab : Tidak apa2 kalau kau tidak melakukannya, karena setiap jiwa akan dilahirkan sampai Hari Kiamat.

Sahih Muslim Book 008, Number 3373:
Abu Sa'id al-Khudri melaporkan: Kami menangkap tawanan2 wanita dan kami ingin melakukan ‘azl/coitus interuptus dengan mereka. Kami bertanya kpd Rasulullah ttg hal itu dan ia mengatakan kpd kami: lakukanlah, lakukanlah, lakukanlah, tapi jiwa yg memang harus dilahirkan akan tetap dilahirkan

Ternyata memang semua Muslim jam itu sibuk menarik penis sebelum ejakulasi.

Malik's Muwatta Book 29, Number 29.32.96:
Yahya mengisahkan padaku dari Malik dari Abu ‘n-Nadr, maulah Umar ibn Ubaydullah dari Amir ibn Sad ibn Abi Waqqas dari ayahnya bahwa dia biasa melakukan azl/coitus interuptus.

Sunan Abu Dawud Book 11, Number 2166:
Dikisahkan oleh AbuSa'id al-Khudri:
Seorang pria berkata: Rasul Allah, aku punya seorang budak wanita dan aku mengeluarkan penisku dari tubuhnya (ketika sedang berhubungan seks), dan aku tidak mau dia menjadi hamil. Aku melakukan itu karenanya. Orang2 Yahudi berkata bahwa mengeluarkan penis (azl) adalah sama seperti mengubur hidup2 anak2 perempuan dalam skala kecil. Dia (sang Nabi) berkata: Orang Yahudi itu berbohong. Jika Allah memang mau menciptakan (bayi), maka kau tidak dapat mencegahnya.

Ahadis diatas jelas membuktikan bahwa menumpahkan sperma adalah cara utama menghindari kehamilan yg tidak diinginkan dari para gundik dan budak.

Tapi hadis beriikut ini mengatakan bahwa coitus interruption tidak boleh dilakukan dgn isteri sendiri, karena vagina isteri memang daerah pertanaman subur.

Sahih Muslim Book 008, Number 3365:
Hadis ini dilaporkan atas otoritas Jabir lewat rantai isnad …: "Jika ia suka, ia bisa mengadakan senggama didepan atau dibelakangnya, tetapi itu harus lewat satu lobang (vagina)."

Sahih Muslim Book 008, Number 3364:
Jabir (b. Abdullah) melaporkan bahwa Yahudi sering mengatakan bahwa kalau memasuki isteri lewat vagina, tetapi dari belakangnya,m dan ia menjadi hamil, maka anak itu akan bermata picek. Jadi turunlah ayat ini: "Isteri2mu adalah ladang: pergilah kepada ladangmu sesukamu."

Malik’s Muwatta Book 34, Number 4210:
Diriwayahkan Abdullah ibn Mas'ud:

Rasulullah tidak menyukai 10 hal: warna kuning (khaluq), mencat rambut putih, trailing the lower garment (?), mengenakan cincin emas, wanita yg tidak menututpi diri didepan orang lain dalam batas yg dilarang, melemparkan dadu, santet-kecuali dgn Mu'awwidhatan, mengenakan jimat, dan menarik penis sebelum air maninya keluar…

Sahih Muslim Book 008, Number 3377:
Abu Sa'id al-Khudri melaporkan bahwa 'azl disebutkan dlm kehadiran rasulullah (saw) ... Mereka mengatakan kpd nabi:

Ada seorang lelaki yg isterinya harus menyusui anak, dan lelaki itu bersenggama dgn wanita itu (ia hamil) dan lelaki itu tidak suka, dan ada orang lain yg memiliki budak perempuan dan ia senggama dgn budak perempuan itu, dan ia tidak suka sang budak hamil shg dia tidak perlu menjadi Umm Walad. Kemudian nabi mengatakan: Tidak ada salahnya jika kau tidak melakukannya, karena itu (kelahiran seorang anak) adalah sesuatu yg sudah ditakdirkan. Ibn 'Aun mengatakan: saya menyebut hadis ini kpd Hasan dan ia mengatakan : Ya Allah, nampaknya memang ada penyesalan bagi dilakukannya 'azl.

Sex dlm Grup atau sex orgy ? Muhamad memang rajanya !

Kalau yg dibawah ini bukan sex orgy, maka apa dong istilahnya ?? Ingat bahwa pada saat itu, Muhamad memiliki paling tidak 9 isteri.

Sahih Bukhari: Volume 1, Book 5, Number 270:
Diriwayahkan Muhammad bin Al-Muntathir:
Atas otoritas ayahnya bahwa ia telah bertanya pada 'Aisha ttg pernyataan Ibn 'Umar (i.e. ia tidak suka menjadi Muhrim saat bau masih menempel di tubuhnya). 'Aisha mengatakan, "Saya mencium wangi Rasulullah dan ia pergi ke (utk mengadakan hubungan sex dgn) semua isterinya, dan dipagi hari ia Muhrim kembali (setelah mandi)."

Sahih Muslim Book 008, Number 3445:
Abu Bakr b. 'Abd al-Rahman melaporkan bahwa Rasulullah (saw) menikahi Umm Salama dan saat ia ingin pergi darinya, ia menarik bajunya (rasulullah). Rasulullah kemudian mengatakan : Kalau kau mau, saya bisa memperpanjang waktu (utk tinggal) dgnmu, tetapi saya harus juga menghitung waktunya (shg waktu yang saya lewatkan dgn isteri2 lain sama dgn waktu dgnmu). Bagi perawan, (suaminya harus tinggal dgnnya selama) satu minggu, dan bagi wanita yg sudah menikah sebelumnya tiga hari.

Bahwa ulah sex ini direstui Allah yang Maha Esa bisa dilihat dari tulisan Imam Ghazali. Ttg sex dgn berbagai partner, ia menulis (ref.7, h.368):

…. Rasulullah mengatakan, “Saya mengeluh kpd Jibril bahwa saya menginginkan kekuatan yg lebih besar saat bersenggama dgn isteri-isteri saya, dan ia memerintahkanku utk memakan harisa, “maka kau harus tahu bahwa ia (nabi) memiliki 9 isteri, dan ia wajib utk memuaskan mereka semua, dan tidak ada yg diijinkan menikah lagi setelah kematiannya, ataupun setelah ia menceraikan mereka ; permintaanya oleh karena itu adalah untuk ini, dan bukan utk kenikmatan semata. ??? yang bener !!

Dan ini paling WAHAIIII !!

Sahih Bukhari:Volume 7, Book 62, Number 6:
Diriwayahkan Anas:
Nabi sering keliling (utk mengadakan hubungan sexual) dgn semua isterinya dalam satu malam, dan ia memiliki sembilan isteri.

’Air mani’ wanita kuning ?

Lelaki dan wanita muda sering bermimpi sex. Setelah itu lelaki mengeluarkan cairan air mani spt ejakulasi yg disebut juga ‘nocturnal emission’. Wanita juga mengalami orgasme selama mimpi tetapi tidak mengeluarkan sperma. Bahkan Aisha sendiri tahu ini, tetapi
Muhamad tidak dan menyangka bahwa wanita juga mengeluarkan ‘sperma’ saat malam hari. Mungkin ia melihat bercak kuning pada baju wanita yg baru selesai menses, dan menyangka ini sperma. Ketika Aisha memberitahunya, ia malah menggertaknya dan memaksakan kepercayaan anehnya kpd Aisha. Jika wanita membaca ahadis ini, ia akan
bertanya2 apakah genitalisnya normal atau tidak !

Sahih Muslim Book 3, Number 0608:
Anas b. Malik melaporkan bahwa Umm Sulaim meriwayahkan bahwa ia bertanya pada rasulullah ttg seorang wanita yg melihat dalam sebuah mimpi apa yg dilihat lelaki (memiliki mimpi sex). Rasulullah mengatakan: Kalau wanita ini melihatnya, ia harus mandi. Umm Sulaim mengatakan: Saya malu dan bertanya : Apakah itu terjadi ?
Rasulullah menjawab: Ya, kalau tidak bgm seorang anak bisa mirip dgnnya ? Cairan (sperma) lelaki adalah kental dan putih dan cairan wanita adalah tipis dan kuning; shg kemiripan datang dari pihak yg gen-nya lebih kuat atau mendominasi.

Sahih Muslim Book 3, Number 0610:
Umm Salama melaporkan: Umm Sulaim pergi ke rasulullah dan mengatakan: apakah mandi perlu bagi wanita yg mengalami mimpi seksual ? Rasulullah menjawab: Ya, pada saat ia melihat cairan itu. Umm Salama mengatakan: apakah wanita memiliki mimpi seksual ? Ia menjawab: Biarkan tanganmu ditutupi debu, bgm seorang anak bisa mirip dgnnya ? (???)

Sex dari belakang/anal sex

Memang perlu saya akui, saya SUKA membaca ulang hadis2 ini. Semakin sering saya membaca ini semakin saya mengerti Islam dan nabinya, Muhammad.Ahadis memang mengandung gambaran Muslim sejati. Saya tadinya menyangka akan menemukan masalah2 spiritual/jihadi, tetapi justru lebih banyak unsur2 erotiknya ! Hadis jadi spt manual sex (Muhamad = konsultan sex). Malah ahadis mengalahkan buku pornografi pertama didunia; KAMASUTERA. Banyak hadis bisa disebut sbg ‘Pornografi Sahih,’ a la Bedouin atau ala Islam. Saya anjurkan anda semua utk menyisakan waktu utk membaca semua hadis sahih. Kau tidak akan pernah menyesal !

Ahadis menunjukkan kpd kita gambaran lengkap ttg praktek seksual Bedouin Arab jaman itu. Gaya bersenggama bervariasi. Lain dgn cara Yahudi bersenggama. Ternyata kaum Beduin gurun jauh lebih inovatif dlm posisi2 dan gaya2 sex mereka. Masing2 memiliki cirri khas, antara kaum ansar, muhajirin dan Arab2 lainnya. Yahudi lebih suka dgn
‘missionary position’ (sementara para muhajirin (Arab2 Mekah yg hijrah ke Medinah) menggunakan berbagai posisi, yang paling favorit adalah : gaya senggama dari belakang.

Saat muhajir memulai gaya ini dgn wanita Ansar, mereka (para wanita) tidak suka karena cara mereka yang haus sex mengingat muhajir2 itu kebanyakan datang dgn nabi mereka tanpa disertai isteri mereka. Jadi bisa dibayangkan, mereka spt serigala kerusupan. Jadi, begitu ada kesempatan, mereka akan bertindak buas dan melakukan tindakan sex yg biadab dan keji dgn wanita (atau dgn pria?). Keluhan wanita Ansar ini mencapai telinga Muhamad. Tanpa menunggu lama, Allah menurunkan ayat yg melarang sex dari belakang. Tapi gaya ‘doggy’ dipertahankan, walaupun wanita Ansar juga tidak suka dgn posisi itu. Disini ada ahadis yg akan menghiburmu !

Sunaan Abu Dawud: Book 11, Number 2159:
Narrated Abdullah Ibn Abbas:

Ibn Umar salah mengerti (ayat Qur'an, "Pergilah ke ladangmu sesukamu")… Faktanya adalah bahwa clan Ansar ini, yg penyembah berhala, hidup dgn Yahudi, kaum ahlul Kitab. Mereka (Ansar) menerima superioritas Yahudi dan mencontoh kelakuan mereka. Yahudi bersenggama dgn satu cara (yi dgn merebah, punggung dikasur). …Clan Ansar mengadopsi praktek ini dari mereka. Tetapi suku Quraysh suka menelanjangi wanita mereka secara keseluruhan an mencari kenikmatan dari depan dan belakang dan merebahkan mereka diatas punggung mereka.

Saat para muhajirun (pelancong) datang ke Medinah, seorang lelaki menikahi wanita Ansar. Ia melakukan hal yg sama dgn isteirnya, tetapi isterinya tidak menyukainya dan ia mengatakan kpd suaminya: Kami memiliki satu cara (merebah diatas punggung); lakukan demikian, kalau tidak pergilah kau dariku. Berita ini sampai ke telinga rasulullah.

Jadi Allah menurunkan ayat Qur'an ini: "Isteri2 kalian adalah ladang bagi kalian, jadi datangilah ladang kalian sesuka kalian," yi. dari depan, dari belakang atau dari merebah diatas punggung di ranjang. Tetapi ayat ini berarti tempat keluarnya seorang anak, vagina.

Ahadis dibawah isinya mengulang2 diatas. Selamat menerjemahkan.

Sahih Muslim: Book 008, Number 3364

Jabir (b. Abdullah) (Allah be pleased with him) reported that the Jews used to say that when one comes to one's wife through the vagina, but being on her back, and she becomes pregnant, the child has a squint. So the verse came down:" Your wives are your ti'Ith; go then unto your tilth, as you may desire."

Sahih Muslim: Book 008, Number 3365:

This hadith has been reported on the authority of Jabir through another chain of transmitters, but in the hadith transmitted on the authority of Zuhri there is an addition (of these words):" If he likes he may (have intercourse) being on the back or in front of her, but it should be through one opening (vagina)."

Sahih Bukhar: Volume 6, Book 60, Number 51:
Narrated Jabir:

Jews used to say: "If one has sexual intercourse with his wife from the back, then she will deliver a squint-eyed child." So this Verse was revealed:--

"Your wives are a tilth unto you; so go to your tilth when or how you will." (2.223)

Sunaan Abu Dawud: Book 12, Number 2212:
Narrated Urwah:

Khawlah was the wife of Aws ibn as-Samit; he was a man immensely given to sexual intercourse. When his desire for intercourse was intensified, he made his wife like his mother's back. So Allah, the Exalted, sent down Qur'anic verses relating to expiation for zihar.

Sunaan Abu Dawud: Book 12, Number 2214:
Narrated Ikrimah:

A man made his wife like the back of his mother. He then had intercourse with her before he atoned for it. He came to the Prophet (peace_be_upon_him) and informed him of this matter. He asked (him): What moved you to the action you have committed? He replied: I saw the whiteness of her shins in moon light. He said: Keep away from her until you expiate for your deed.

Sunaan Abu Dawud: Book 11, Number 2157:
Narrated AbuHurayrah:

The Prophet (peace_be_upon_him) said: He who has intercourse with his wife through her anus is accursed.

Sunaan Abu Dawud: Book 29, Number 3895:
Narrated AbuHurayrah:

The Prophet (peace be upon him) said: If anyone resorts to a diviner and believes in what he says (according) to the version of Musa), or has intercourse with his wife (according to the agreed version) when she is menstruating, or has intercourse with his wife through her anus, he has nothing to do with what has been sent down to Muhammad (peace be upon him) - according to the version of Musaddad.

wanita versi FFI


Mari kita tinjau yurisprudensi Islam yg digunakan selama jaman kolonialisme Inggris di India, sbg buku teks bagi hukum Hanafi di ‘Inns of Law’ (Kamar Pengacara) London. Buku rujukan no 11 (reference 11) selalu dijadikan patokan pengacara Sha’riah dlm menafsirkan hukum Islam. Dlm hal 44 buku ini ditulis:

Emas kawin penuh adalah bagi penyerahan tubuh wanita (Buza), yg berarti Genitalia arvum Mulieris.

Isteri berhak atas seluruh emas kawinnya setelah dipenuhinya perkawinan (consummation) atau setelah kematian suaminya.—Jika seseorang menentukan emas kawin sebanyak 10 Dirham atau lebih dan setelah itu memenuhi perkawinannya, atau wafat, isterinya memiliki hak atas seluruh emas kawin yg sudah ditentukan, karena, dgn perkawinan (consummation) itu, penyerahan Buza, atau tubuh wanita,* sudah ditetapkan, ….
(* secara letterlijk berarti Genitale arvum Mulieris)

Ya betul ! Arti ‘Genitalia arvum Mulieris’ adalah vagina wanita. Kalimat2 diatas itu berarti bahwa seorang wanita menjual vaginanya yg kemudian dibayar dgn mahr. Jadi anda jangan salah ! Ini transaksi bisnis ! Titik.

Ini arti sebenarnya sex dlm Islam; yaitu lelaki membayar organ sex wanita (utk dinikmatinya) dgn mahr. Terlepas dari apakah wanita itu memang menyukai sex secara paksa, sama sekali tidak dihiraukan Islam. Dan orgasme laki2 adalah ABSOLUT setelah kontrak perkawinan itu

Kalau kau merasa saya berlebihan dan berbicara ‘diluar konteks’, tunggu dulu ! Di buku yang sama ini ditulis bahwa yg dimaksud dgn kepemilikan obyek kontrak tsb adalah kepemilikan terhdp COITUS wanita.

BACA SENDIRI:

Kasus Khalwat-SAHEEH—Jika seorang lelaki tidur dgn isterinya, dan tidak ada halangan legal atau natural atas tindakan seksual tsb, dan setelah itu ia menceraikannya, seluruh emas kawin akan menjadi milik sang wanita.—Shafei mengatakan bahwa sang wanita boleh menerima tidak lebih dari SETENGAH jumlah emas kawinya, karena obyek kontrak itu tidak sah tanpa berlangsungnya senggama ; dan hak atas emas kawin batal kalau tidak ada unsur kenikmatan.—

Jadi setelah sang wanita memenuhi bagian kontraknya, dgn menyerahkan tubuhnya …; ia berhak atas kompensasi ; sama dng transaksi penjualan, dimana sang penjual menawarkan penyerahan barang … (ref: 11, pp. 45-46)

Interesan bukan bahwa dlm proses legal mencapai kepuasan seksual oleh lelaki, sang wanita (isteri ataupun budak ataupun tahanan wanita) hanyalah pelayan yg tugasnya memuaskan suaminya secara seksual. Apa ? Ini tidak mungkin, katamu ? Kau bilang bahwa dlm Islam, wanita diperlakukan spt ‘emas’ ? Baca sendiri apa yg tertera dlm buku Islam yg sama itu ttg status hukum sang partner sex wanita dlm Islam.

Wanita MElayani dan lelaki DIlayani (ibid, p.47)

—tidak sah bagi wanita utk berada dlm situasi DILAYANI oleh suaminya yang statusnya bukan budak, karena ini mengakibatkan penukaran hakekat mereka, karena salah satu persyaratan perkawinan adalah bahwa [b]sang wanita adalah pelayan dan lelaki adalah yg dilayani;

Tetapi jika layanan seorang suami terhdp isteri mencakup persyaratan emas kawin pihak isteri, maka sang suami adalah pelayan dan sang isteri adalah yang dilayani: dan ini merupakan pelanggaran persyaratan perkawinan, dan oleh karena itu tidak sah; KECUALI … dalam hal pelayanan seorang budak terhdp isterinya, ini sama dgn sang budak menjaga ternak, karena ini merupakan pelayanan lumrah, dan oleh karena itu tidak melanggar persyaratan perkawinan ; karena pelayanan suami terhdp isterinya dilarang hanya kalau mengakibatkan penghinaan terhdp suami, tetapi menjaga ternak bukan perbuatan menghina.—

Nah, anda saksikan sendiri bukan ? Sex dlm Islam adalah hubungan ‘tuan dan pembantu’, sebuah hubungan utk menikmati tubuh wanita yg dibeli lelaki dgn mahr.

Masih tidak percaya ? Bacalah hadis2 berikut ini:

Sunaan Abu Dawud: Book 11, Number 2078:
Diriwayahkan Aisha, Ummul Mu’minin:
Rasulullah (saw) mengatakan: perkawinan wanita tanpa ijin wali2nya adalah TIDAK SAH. (Ia mengatakan kata2 ini sebanyak) tiga kali. Kalau ada senggama, maka wanita mendapatkan emas kawin … Kalau ada perselisihan, sang sultan adalah wali pihak yg tidak memiliki wali.

Sunaan Abu Dawud: Book 11, Number 2044:
Diriwayahkan Abdullah ibn Abbas:
Seorang lelaki datang kpd nabi (saw) dan mengatakan : isteri saya tidak menolak tangan lelaki yg menyentuhnya. Kata nabi: Ceraikan ia. Sang lelaki lalu mengatakan: Tapi takutnya nanti saya masih menginginkannya. Kata nabi: Kalau begitu, nikmatilah dirinya.

Dlm Islam, sex hanya dipandang dari sudut lelaki dan dianggap sbg layanan atau komoditas. Lelaki membayar wanita agar mendapatkan komoditas alat kelaminnya. Tidak beda dgn kontrak bisnis.

Qur’an mewajibkan wanita utk menjaga keperawanan mereka diatas segala apapun dan kapanpun. Para apologis Islam tentu mengatakan bahwa ini utk alasan ‘mulia’, yaitu menghindari pemerkosaan, pelecehan, perzinahan dan….blah, blah, blah. Tetapi alasan utama yg mereka tidak sudi akui adalah : sex. Wanita harus berada di rumah utk memberikan pelayanan sex kpd laki2 mereka (entah suami, pemilik budak atau pihak yg menawannya) pada setiap saat sang lelaki menuntut. Tidak percaya ? Ini hukum Islamnya:

Keberadaan wanita di rumah khusus bagi pelayanan sex (ref.11, hal.54)

… sang suami tidak memiliki kekuasaan utk melarang isterinya utk bepergian atau utk keluar negeri atau mengunjungi teman2nya, sampai emas kawinnya dilunasi secara penuh, karena hak suami utk mewajibkan isteri di rumah hanyalah utk mengamankan bagi dirinya kenikmatan tubuh isterinya, dan haknya terhdp kenikmatan itu tidak akan eksis sebelum lunasnya pembayaran emas kawin.

Belum juga percaya ? Baca hadis ini :
Ini ajaran Muhamad spt yg tertera dlm Sunnah Nabi (lihat Mishkat, edisi Arab; Babu’n-Nikah):- (ref. 6, h.671)

“Kalau seorang lelaki memanggil isterinya, ia harus datang, walau ia masih sibuk di kompor.”

Pakar Islam yg paling dihormati, Imam Ghazali menulis dlm bukunya ‘Ihya Uloom al Din’ (ref. 7, h.235):

“…….. Ia harus mengutamakan suaminya sebelum dirinya, dan sebelum semua anggota keluarganya, ia harus menjaga kebersihan dirinya di segala waktu agar suaminya dapat menikmatinya kapanpun ia mau……..” (Enak aja ! SEMPROTKAN BAYGON SAYANG !! hehehehe …)


Inilah arti sebenarnya sex dlm Islam; Islam hanya mementingkan kepuasan seksual lelaki. Wanita hanyalah ‘mesin’ sex yang harus siap pakai setiap saat pemiliknya ingin mengendarainya. Sensitivitas terhdp sang wanita, permintaannya, perasaannya, itu sama sekali tidak dipedulikan ! Bagi saya, ini MENGHINA LELAKI ! Lelaki digambarkan sbg sex maniak belaka yg setiap saat perlu dipuaskan birahinya ! Ini omong kosong.

Bgm kalau isteri menolak utk ditiduri suaminya ?
Hukum Islam mengijinkan sang suami utk memakai kekerasan. Yah, macam perkosaan gaya Islam, begitu.

Ini yg ditulis HEDAYA (ref. 11, h. 141) :

Kalau isteri tidak patuh atau keluar negeri tanpa persetujuan suami, ia tidak berhak mendapatkan dukungan material darinya, sampai ia kembali dan bertobat, … tetapi kalau ia kembali, haknya atas dukungan material tsb pulih kembali. Kalau seorang wanita, yg tinggal di rumah suaminya, menolak utk bersenggama dgnnya, … karena sang wanita berada dalam kekuasaan sang suami, sang suami boleh, kalau mau, menikmatinya lewat kekerasan.

Nih, versi Inggrisnya:
It is otherwise where a woman, residing in the house of her husband, refuses to admit him to the conjugal embrace, as she is entitled to maintenance, notwithstanding her opposition, because being then in his power, he may, if he please, enjoys her by force.

Sex dgn wanita hamil

Kebanyakan lelaki agak risih bersenggama dgn wanita yg hamil. Tetapi kalau anda Muslim, anda tidak perlu gelisah ; karena anda sudah membayar (atau setuju utk membayar) harga bagi organ seksual sang wanita (maaf, maksud saya emas kawinnya), menikmatinya secara seksual adalah halal (bahkan kewajiban) bagi sang suami.

Apa yg terjadi ? Wanita itu akan menerima cambukan Islami karena mengadakan sex diluar perkawinan. Bayangkan, wanita yg anda baru saja tiduri kemudian dipecut selama 100 kali.Apa yg terjadi dgn sang bayi ? Anak itu menjadi budakmu ! Ini keadilan gaya Islami, titik.

Ini dua ahadisnya.

Sunaan Abu Dawud: Book 11, Number 2126:
Diriwayahkan Basrah:

Seorang lelaki dari Ansar memanggil Basrah dan mengatakan: saya menikahi seorang perawan. Ketikan saya memasuki dirinya, saya menemukan dirinya hamil. (Saya menyebut ini kpd nabi). Nabi (saw) mengatakan : Ia akan mendapatkan emas kawin, karena kau membuat vaginya-sah bagimu. Anakmu akan menjadi budakmu. Setelah ia melahirkan anak itu, pecut ia (menurut versi al-Hasan). Versi Ibn AbusSari mengatakan: Wahai kalian, pecuti dia …

Sunaan Abu Dawud: Book 11, Number 2153:
Diriwayahkan Ruwayfi' ibn Thabit al-Ansari:

Perlukah saya menceritakan kpd kalian apa yg saya dengar dari Rasulullah (saw) pada hari Hunayn: Tidak sah bagi orang yg beriman kpd Allah utk menimba air dari sumur orang lain (arti: bersenggama dgn wanita yg sudah hamil); tidak sah bagi orang beriman utk bersenggama dgn wanita tahanan sampai ia bebas dari waktu menstruasi; dan tidak sah bagi orang beriman utk menjual barang sebelum ia mendapatkannya.

Sex dgn wanita yg sedang haid ? No problemo !

Hadis berikut ini bercerita ttg Bibi Aisha saat ia mendapat haid dan apa yg dilakukan Muhamad (saw).

Sunaan Abu Dawud: Book 1, Number 0270:
Diriwayahkan Aisha, Ummul Mu'minin:

Umarah ibn Ghurab mengatakan bahwa bibi dari garis ayahnya meriwayahkan kpd nya bahwa ia bertanya kpd Aisha: Bgm jika wanita sedang datang bulan dan suaminya tidak memiliki tempat tidur selain tempat tidur isterinya ? Jawab Aisha: Ini yg dilakukan Rasulullah (saw).

Satu hari ia memasuki dirinya saat saya sedang datang bulan. Ia pergi ke tempat solat yg disediakan dirumahnya. Ia tidak kembali sebelum sampai saya tertidur nyenyak dan ia merasakan sakit karena kedinginan. Dan ia mengatakan: Dekatilah saya. Saya mengatkaan: Saya sedang datang bulan. KATANYA: BUKALAH PAHAMU. Saya kemudian membuka kedua paha saya. Lalu ia menaruh pipi dan dadanya pada paha saya dan dan saya bersandar padanya sampai ia menjadi hangat dan tertidur.

Sahih Bukhari:Volume 3, Book 33, Number 247:
Diriwayahkan 'Aisha:

Nabi biasa memeluk saya selama menses saya. Ia juga mengeluarkan kepalanya dari mesjid saat ia di Itikaf, dan saya selalu mencucinya selama menses.

Sunaan Abu Dawud: Book 1, Number 0212:
Diriwayahkan Abdullah ibn Sa'd al-Ansari:

Abdullah bertanya kpd Rasulullah (saw) : Apa yg sah bagi saya utk dilakukan saat ia menstruasi ? Ia menjawab : apa yg ada diatas ikat pinggang sah bagimu.

Sunaan Abu Dawud: Book 11, Number 2164:
Diriwayahkan Abdullah ibn Abbas:

Kalau seseorang lelaki mengadakan senggama (dgn wanita menses) selama pendarahannya, ia harus memberikan satu dinar sbg sedekah, dan kalau ia melakukannya saat pendarahan berhenti, ia harus memberikan setengah harga dinar sbg sedekah.

Sunaan Abu Dawud: Book 1, Number 0264:
Diriwayahkan Abdullah ibn Abbas:

Nabi (saw) bercerita ttg seseorang yg bersenggama dgn isterinya selama ia haid: ia harus memberikan satu dinar atau setengah dinar sbg zakat.

Ini rekomendasi Sayyidina Ali dan Muhammad bagi seorang wanita yg mengalami pendarahan berat selama menses. Perhatikan Muslimah ! Anda tidak perlu lagi ke Gynaecolog. Hadis ini sudah menjawab masalah menstruasi anda.

Sunaan Abu Dawud: Book 1, Number 0302:
Diriwayahkan Ali ibn AbuTalib:

Wanita dgn darah yg terus mengalir selama meses harus mencuci diri setiap hari saat periode menstruasinya sudah lewat dan mengambil kain yg dibasuh dgn lemak atau minyak (utk diikat pada vaginanya).

Sahih Muslim Book 3, Number 0647:

'A'isha melaporkan: Seorang wanita bertanya kpd Rasulullah (saw) bgm mencuci diri setelah menstruasi. Ia mengajarkannya cara bermandi dan mengatakan kpdnya agar mengambil selembar kain dgn wangi2an dan membersihkan dirinya. Kata wanita itu: Bgm saya harus membersihkan diri dgn itu ? Nabi menjawab: Terpujilah Allah, bersihkan dirimu dgn itu, dan nabi menutupi mukanya, Sufyan b. 'Uyaina memberi demonstrasi dgn menutupi mukanya (spt yg dilakukan nabi).

'A'isha melaporkan: saya menariknya ke sisi saya karena saya mengerti apa yg dikatakan Rasulullah (saw) dan mengatakan : taruhlah wangi2an pada kain ini utk menutupi bekas2 darah.

Sahih Muslim Book 3, Number 0658:
Atas wewenang 'A'isha: Umm Habiba bertanya kpd rasulullah (saw) ttg darah yg mengalir (selama menstruasi). 'A'isha mengatakan: Saya melihatnya dlm bak mandi penuh darah. Rasulullah (saw) mengatakan: Hindarilah solat selama jangka mensesmu. Setelah itu (setelah menses selesai) mandilah dan bersolatlah.

(PS: ini sama dgn orang Hindu dong ! Wanita yg sedang mens nggak boleh masuk pura !!)

Foreplay ala Islam

Dari buku Ghazali terdp beberapa rekomendasi interesan ttg foreplay oleh Muhamad (ref.7. h.233):

‘Biarlah terjadi ‘foreplay’ (apa sih arabnya ?) diantara mereka dan sebelum saling mendekati mereka harus memulai kata2 manis dan ciuman. Nabi mengatakan: “Tidak ada dari kalian yg boleh menjatuhkan diri diatas isterimu spt binatang menjatuhkan diri pada sesamanya, tetapi biarkan adanya perantara diantara mereka.” Mereka bertanya: “Apa yg dimaksudkan dgn ‘perantara’ ini, wahai Nabi ?” Katanya: Ciuman dan kata2 manis.” Dan kalau ia selesai terlebih dahulu ia harus menunggu sampai isterinya juga selesai.’

Bagus juga rekomendasi Muhamad (saw) ttg ‘foreplay Islami’ bagi senggama yg memuaskan kedua pihak (tapi ini saya rasa, tidak termasuk bagi budak ataupun wanita tawanan).

Mencium dan menyedot selama puasa

Bibi Aisha juga mengatakan bahwa saat berpuasa nabi suka mencium dan menyedot lidahnya (yuccckkkkkk !!! erghhhh … bandot tua menyedot lidah anak2 … tunggu gua muntah dulu OWEEEKKKK … OWEKKKK).

Sunaan Abu Dawud: Book 13, Number 2380:
Diriwayahkan Aisha, Ummul Mu'minin:
Nabi (saw) suka mencium dan menyedot lidah saya saat ia berpuasa.

Tidak jelas bagi saya (tolong tanya imam di mesjid setempatmu), apakah mencium dan menyedot selama puasa ini berlaku bagi setiap muslim atau mereka yg berumur diatas 50 tahun....

Perkawinan Hila : menawarkan profesi baru bagi sex maniak !

Dlm Islam, begitu suami menceraikan isterinya dng talak 3, isterinya itu kemudian menjadi ‘haram’ total baginya. Ia tidak dapat menikahinya sebelum sang wanita mengawini lelaki lain, bersenggama dgnnya dan suami sementaranya itu menceraikannya. Hanya setelah perceraian kedua ini dan wanita itu melewati masa Iddahnya (3 periode mens), maka baru sang mantan suami bisa mengawininya kembali. Ini yg disebut dng perkawinan HILA. Cek sendiri Quran, ayat 2:230

002.230 So if a husband divorces his wife (irrevocably), He cannot, after that, re-marry her until after she has married another husband and He has divorced her. In that case there is no blame on either of them if they re-unite, provided they feel that they can keep the limits ordained by Allah. Such are the limits ordained by Allah, which He makes plain to those who understand.

Para Islamis sering mengutip ayat ini utk menghindari suami seenaknya menceraikan isterinya. Tapi sistim yang absurd ini membuka pintu bagi playboy macam Rhoma Irama utk mendapatkan sex tidak terbatas dan gratis. Begitu seorang wanita diceraikan, tidak ada lelaki terhormat yg mau menikahinya, menikmatinya, apalagi utk waktu sementara, menceraikannya dan membiarkannya mengawini suami pertamanya.
Tetapi ada saja sex maniak yg bertindak sbg pengantin lelaki professional dan dgn hanya beberapa mantra dapat menikmati wanita selama waktu pendek dan gratis pula, karena emas kawin bagi wanita macam itu bisa dikatakan : NOL (karena wanita dlm keadaan demikian tidak lagi mempedulikan emas kawin).

Aneh pula bahwa perkawinan sementara ini bukan hanya sekedar nama; suami sementaranya itu HARUS senggama dgn wanitu itu agar wanita itu halal bagi mantan suaminya. Luar biasa manisnya sex dalam Islam ! Ini ahadis sbg hiburan anda.

Sunaan Abu Dawud:Book 12, Number 2302:
Diriwayahkan A’isha, Ummul Mu'minin:

Rasulullah (saw) ditanya ttg seorang lelaki yg menceraikan isterinya dgn talaq 3 kali, dan sang wanita menikahi orang lain, namun ia diceraikan sebelum suami (kedua) bersenggama dgnnya, apakah sang wanita itu halal bagi mantan suaminya. Katanya: Nabi (saw) menjawab: Ia tidak halal bagi suami pertama sebelum sang wanita mencicipi madu suami (keduanya) itu dan ia (suami kedua) menikmati madunya.

Sahih Muslim Book 008, Number 3354:
'A'isha melaporkan : Datanglah isteri Rifa'a kpd rasulullah (saw) dan mengatakan: saua menikahi Rifa'a tetapi ia menceraikan saya. Setelah itu saya menikahi Abd al-Rahman b. al-Zubair, tetapi kepemilikannya hanya lemah (yi. ia lemah secara seksual). Rasulullah (saw) tersenyum dan berkata: Apakah kau ingin kembali ke Rifa'a ? (Kau) tidak dapat melakukannya sebelum kau menikmati madu dirinya dan ia ('Abd al-Rahman) menikmati madumu....

Sahih Muslim Book 008, Number 3357:
'A'isha melaporkan bawha rasulullah (saw) ditanya ttg seorang wanita yg dikawini sesorang lelaki dan lalu menceraikannya, dan sang wanita lalu menikahi orang lain dan ia bercerai sebelum bersenggama, apakah halal bagi suami pertamanya utk mengawininya kembali. Ia (nabi) mengatakan: Tidak sebelum ia menikmati madu sang wanita.

Sama dgn yg dibawah ini. Terjemahkan saja sendiri.
Malik’s Muwatta Book 28, Number 28.7.17:
Yahya related to me from Malik from al-Miswar ibn Rifaa al-Quradhi from az-Zubayr ibn Abd ar-Rahman ibn az-Zubayr that Rifaa ibn Simwal divorced his wife, Tamima bint Wahb, in the time of the Messenger of Allah, may Allah bless him and grant him peace, three times. Then she married Abd ar-Rahman ibn az-Zubayr and he turned from her and could not consummate the marriage and so he parted from her. Rifaa wanted to marry her again and it was mentioned to the Messenger of Allah, may Allah bless him and grant him peace, and he forbade him to marry her. He said, "She is not halal for you until she has tasted the sweetness of intercourse."

Tidak perlu basuh diri setelah buang air kecil/sex

Dlm bab sebelumnya, ghusl (mandi) dinyatakan wajib setiap selesai sex dan buang air kecil. Tetapi hadis2 berikut ini lain lagi bunyinya. Bahkan nabi sendiri (saw) tidur setelah sex, tanpa mematuhi ritual wajib ghusl!

Sunaan Abu Dawud: Book 1, Number 0042:
Diriwayahkan Aisha, Ummul Mu'minin:

Nabi (saw) buang air kecil dan Umar berdiri didekatnya dgn ember air. Katanya: apa itu, Umar? Jawabnya: Ini air bagimu utk wudhu. Katanya: Saya belum diperintahkan utk berwudhu setiap kali saya buang air kecil. Kalau saya melakukannya, maka ini akan menjadi sebuah sunnah.

Sunaan Abu Dawud: Book 1, Number 0228:
Narrated Aisha, Ummul Mu'minin:

Rasulullah (saw) sering tidur saat ia dikotori secara seksual, tanpa menyentuh air.
(The Apostle of Allah (peace_be_upon_him) would sleep while he was sexually defiled without touching water)

Thursday, March 25, 2010

sosiologi komunikasi

1. Hancurnya ruang privat dan ruang publik akibat kemajuan teknologi
Kemajuan teknologi seperti internet ternyata memang memiliki dampak yang buruk terhadap ruang privat. Salah satunya adalah email dan media online sepeerti facebook, twitter dan sebagainya. Adapun televisi juga banyak yang menyiarkan program yang mengubar privasi orang meskippun dengan persetujuan sang dari klien tersebut. Contoh kasus acara termehek-mehek yang seringkali dicap sebagai pembuka aib seseorang. Disini jelas bahwa privasi seseorang begitu bebasnya menjadi santapan publik yang menonton acara tersebut otomatis ruang privat menjadi sempit dalam teori jendela johari.dan hal ini dapat dikatakan sebagai hancurnya ruang privasi yang seharusnya hanya individu sendiri yang mengetahuinya.
Penyelesaiannya dapat dilakukan dengan pembatasan mengenai programyang disiarkan agar tidak begitu bebas menyajikan acara yang berkaitan dengan ruang publik agar tidak lagi ada penyempitan ruang privat.
2. Praktek media massa dalam masyarakat demokratis

Dalam era demokrasi komunikasi dan media massa merupakan faktor yang cukup penting. Terutama mengenai penyaluran aspirasi masyarakat terhadap pemerintah begitu juga sebaliknya. Dalam menerapkan demokrasi pemerintah juga menggunakan media massa sebagai sosialisasi program pemerintah. Yang terpenting adalah masyarakat dapat menyalurkan aspirasi kepada pemerintah seperti yang dicita-citakan dalam demokrasi. Contoh ketika ada salah satu stasiun televisi yang menayangkan debat calon presiden. Saya melihat hal itu merupakan sebuah praktek media massa dalam masyarakat demokratis yang sangat bagus.
3. Kemajuan teknologi yang dapat mengubah kemapanan norma.
Dulu jika ada seseorang yang meninggal apa bila tidak bisa melayat merupakan sesuatu yang tabu. Namun sekarang kalau ada tetangga yang meninggal maka bisa digantikan dengan ucapan belasungkawa melalui sms. Ucapan melalui telepon dan pesan singkat sudah mampu dikatakan menggantikan seseorang yang hadir dalam upacara kematian tersebut. Ini jelas merupakan sesuatu yang mengubah norma yang semestinya menjadi tabu menjadi sesuatu yang biasa.

4. Globalisasi sebagai sebuah gejala tersebarnya nilai dan budaya tertentu keseluruh dunia (sehingga menjadi budaya dunia atau world culture) telah terlihat semenjak lama. Cikal bakal dari persebaran budaya dunia ini dapat ditelusuri dari perjalanan para penjelajah eropa barat ke berbagai tempat di dunia ini ( Lucian W. Pye, 1966 ). Di indonesia sendiri sudah terlihat globalisasi budaya dengan dengan adanya perayaan hallowen yang sebenarnya merupakan budaya dari amerika ataupun eropa barat. Tidak sedikit remaja indonesia yang ikut merayakan hallowen. Jika setiap negara merayakan hallowen maka hallowen dapat dikatakan sebagai budaya hasil dari globalisasi kebudayaan.

5. Masyarakat merupakan produk dari media massa
Yang dikatakan masyarakat merupakan produk media yang dimaksud adalah suatu komunitas yang terbentuk karena salah satu media massa. Contohnya facebook, sekarang ini ada yang namanya komunitas facebooker yang terbentuk karena kecintaannya terhadap facebook. Seperti yang saya alami sendiri ada komunitas vespa yang terbentuk dari komunitas facebook. Komunitas komunitas yang terbentuk dari sebuah facebook dan dapat bertemu satu sama lain dan memiliki visi misi yang sama dapat dikatakan sebagai masyarakat hasil dari sebuah media massa.